Kementerian Perhubungan Bagikan Bantuan Kemanusiaan Pada Korban Kekeringan di Papua

Bantuan Kemanusiaan

READ.ID – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Mozes Kilangin Timika di Kabupaten Puncak Papua Tengah menyalurkan bantuan kemanusiaan bahan pokok bagi para korban terdampak bencana kekeringan dan kelaparan.

“Bantuan kemanusiaan kita kirimkan berupa bahan pokok sembako seperti beras, mie instan, air mineral, minyak goreng, serta telur ini diharapkan dapat meringankan para saudara kita yang terkena musibah,” ujar Dirjen Perhubungan Udara M. Kristi Endah Murni sebagaimana dikutip pada Minggu (6/8/2023).

Sebanyak 500 kilogram bantuan telah diangkut dengan pesawat milik PT Smart Cakrawala Aviation pada Sabtu (5/8/2023) ke Distrik Agandugume melalui Bandara Sinak atas alasan keamanan.

“Akses ke distrik terdampak hanya dapat dijangkau oleh pesawat, sehingga kami melalui UPBU Mozes Kilangin bekerjasama dengan Kementerian/Lembaga lain untuk dapat bergotong royong mengangkut bantuan ke Puncak dengan pesawat yang ada,” ucap Kristi.

Bencana kekeringan itu terjadi akibat turunnya embun dingin (frost) yang mengakibatkan seluruh tanaman pangan masyarakat seperti keladi dan ubi jalar menjadi kering hingga membusuk.

Bencana kekeringan ini merupakan bencana periodik, sehingga Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Udara akan melakukan penanganan secara komprehensif melalui pembangunan infrastruktur:

1. Meningkatkan Bandara Sinak sebagai bandara penghubung di sentral Pegunungan Tengah Papua; dan
2. Meningkatkan Lapangan Terbang (Lapter) Agandugume sebagai lapter terdekat yang ada di lokasi terjadinya bencana kekeringan.

Dalam operasi penerbangan, Ditjen Hubud melayani penerbangan perintis penumpang dua kali dalam seminggu, serta penerbangan perintis kargo tiga kali dalam seminggu dengan rute Timika-Sinak.

“Semoga bencana kekeringan ini dapat segera berakhir. Kami juga berharap bantuan dari pihak lain dapat disalurkan untuk meringankan beban saudara-saudara kita di Papua Tengah,” harapnya.

Baca berita kami lainnya di

Exit mobile version