READ.ID – Kesiapan lahan pembangunan Base Transceiver Station (BTS) di Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) mulai dibahas.
Kepala Dinas Kominfo Gorut Robin Daud mengatakan pembangunan tower pemancar jaringan seluler itu kini tinggal menunggu lahan yang akan disediakan pemerintah.
“Jadi pemerintah daerah menyiapkan lokasi. Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) memprioritaskan mana daerah yang sudah siap. Sehingganya, kami di awal tahun sudah bergerak,” ujar Robin.
Dirinya menjelaskan pembangunan tower telekomunikasi itu karena kurang lebih ada 11 wilayah di Gorut yang sinyal selulernya sangat lemah.
“Tahun kemarin Gorut sudah mendapatkan program tersebut dari Bakti di tiga lokasi, yakni Tombulilato, Cempaka Putih, dan Papua Langi dengan signal 4G akses,” jelas Robin
.Dirinya mengatakan di tahun 2021 ini, setiap desa yang menerima pembangunan tower BTS, akan juga mendapatkan akses internet di kantor desa.
Robin juga meminta kepada masyarakat agar siap menerima keberadaan pembangunan tower tersebut.
“Jangan lahan itu menjadi sengketa. Statusnya harus jelas. Setelah itu hibahkan ke pemerintah. Bakti hanya pinjam pakai bukan memiliki . Jadi, aset tetap aset pemerintah daerah yang tercatat,” terangnya.
Ke depan, Robin berharap masyarakat dapat memanfaatkan akses internet ini dengan bijaksana dan digunakan untuk hal-hal yang baik.
Hal terpenting, kata dia, masyarakat harus mampu menggunakannya dengan menaikan daya saing setiap potensi, terutama dalam peningkatan ekonomi masyarakat.
Dirinya menambahkan masyarakat harus produkif memanfaatkan akses internet ini. Misalnya memanfaatkan internet untuk menjual atau meningkatakan setiap hasil produksi.
(Tutun/RL/Read)