READ.ID – Ketua Bawaslu Kota Gorontalo, Sukrin Saleh Taib, menutup kegiatan pembinaan dan penguatan kelembagaan bersama mitra kerja yang berlangsung di Hotel Grand Q, Sabtu (30/08).
Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya menjaga integritas pemilu sebagai fondasi utama demokrasi.
Sukrin menjelaskan bahwa politik dalam Islam dikenal sebagai as-siyasah, yakni urusan yang tidak hanya berkaitan dengan dunia, tetapi juga bernilai ibadah.
Karena itu, menurutnya, tugas sebagai penyelenggara maupun pengawas pemilu memiliki tanggung jawab moral yang besar.
“Setiap langkah kita sebagai penyelenggara pemilu, walaupun dengan segala keterbatasan, memiliki nilai yang sangat berarti bagi tegaknya demokrasi. Integritas harus menjadi pegangan utama dalam setiap tahapan,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara Bawaslu, KPU, pemerintah daerah, hingga masyarakat untuk menciptakan iklim politik yang sehat.
Menurutnya, penguatan kelembagaan dan kolaborasi lintas sektor merupakan kunci untuk memastikan pemilu berjalan jujur, adil, dan transparan.
Selain itu, Sukrin mengingatkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) agar tetap menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis.
“Kami berharap seluruh mitra kerja dapat bekerja sesuai aturan dan mengedepankan profesionalitas, sehingga kepercayaan publik terhadap pemilu semakin meningkat,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Sukrin menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi.
“Atas nama Bawaslu Kota Gorontalo, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh mitra kerja, pemantau, media, dan masyarakat yang telah bersama-sama mendukung penguatan kelembagaan pengawasan pemilu. Semoga kebersamaan ini terus terjaga demi integritas pemilu ke depan,” pungkasnya.
