READ.ID – Kodim 0105 Aceh Barat mulai melaksanakan pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Lango Kecamatan Pante Ceureumen.
Pra TMMD ke-108 kali ini merupakan langkah awal Kodim 0105/Aceh Barat dan masyarakat untuk menyelesaikan program pekerjaan yang sudah direncanakan.
“Pra TMMD ke-108 Tahun 2020 ini guna mempersiapkan pekerjaan yang berkualitas sehingga bisa mencapai waktu dan mutu pekerjaan yang sesuai dengan program,” jelas Dandim 0105 Letkol Kav Nurul Diyantosaat usai meninjau lokasi TMMD di Desa Lango dengan didampingi Pasiter Kodim 0105/Aceh Barat Kapten Inf Hendra Saputra beberapa hari lalu.
Adapun yang dikerjakan pada saat Pra TMMD diantaranya yaitu roling alat berat, pembuatan posko TMMD, pendistribusian material dan penyiapan lainnya untuk kelancaran kegiatan TMMD.
“Ucapan terimakasih kepada pemerintah daerah, masyarakat setempat yang sudah mendukung kegiatan ini, semoga kemanunggalan TNI rakyat tetap terjalin dengan baik walaupun saat ini masa pandemi covid-19,” ujar Dandim sekaligus Dansatgas TMMD ke-108 tersebut.
Sementara itu, Kapten Inf Hendra Saputra mengatakan, tahap persiapan pada pelaksanaan TMMD Reg ke-108 tinggal menghitung hari. Sehingganya, kekompakan anggota satgas bersama warga mendirikan tenda pleton dan tenda regu di Desa Lango untuk tempat Posko TMMD.
“Tanpa terasa TMMD akan segera dimulai, semoga cuaca bersahabat agar pelaksanaan TMMD nanti menjadi hikmah dan berkah, untuk mengantisipasi cuaca hujan, tenda-tenda untuk Posko mulai di dirikan dalam beberapa hari ini di fokuskan untuk pembersihan dan pembenahan menjelang TMMD di gelar,” ungkap Kapten Inf Hendra Saputra.
Dengan kekompakan para anggota satgas TMMD bersama warga dalam bergotong royong agar semua pekerjaan hasilnya menjadi maksimal.
“Kami akan melakukan yang terbaik untuk pelaksanaan TMMD ini, karena selama 1 (satu) bulan kedepan kami akan mengerjakan kegiatan fisik dan non fisik, Semoga program TMMD sukses dan lancar,” pungkas Pasiter.
Untuk diketahui, Kodim 0105/Aceh Barat akan melaksanakan kegiatan TMMD ke-108 yang akan dibuka pada tanggal 30 Juni hingga satu bulan kedepan. Adapun sasaran fisik berupa penerobosan jalan sepanjang 2200 M dan pembuatan parit kiri kanan jalan dengan lebar 1 meter serta pembuatan Box Culvert dengan diameter panjang 4 M lebar 7 M sebanyak 1 unit.
Sementara, sasaran non fisiknya yaitu pemberian penyuluhan Wawasan Kebangsaan, Penyuluhan Bela Negara, Penyuluhan Pertanian/Holticultura dan Penyuluhan Perkebunan/peternakan. (RL/Read)