READ.ID- Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo melakukan rapat internal, guna membahas tentang solusi cepat terhadap kebutuhan bantuan ayam bagi masyarakat. Hal ini terungkap, melalui rapat bersama anggota Komisi II, Senin (8/5/2023).
Saat dikonfirmasi, anggota Komisi II Muh. Nasir Madjid menjelaskan, bahwa dalam rapat kali ini, pihaknya membahas sejumlah program bantuan pemerintah provinsi berupa bantuan ternak, seperti bantuan Sapi dan Ayam.
Pihaknya menyebut, saat ini untuk penyaluran bantuan ternak ayam sendiri, sampai saat ini, mulai didistribusikan. Menurutnya, hasil produksi ternak ayam di Gorontalo sendiri masih dinilai kurang, terutama indukan-indukan yang ada.
Dirinya menambahkan, pemerintah provinsi sebelumnya menargetkan untuk ketersediaan dan produksi bantuan ayam untuk didistribusikan ke masyarakat yakni sebanyak 3.000-5.000 ekor.
Jumlah tersebut, kata Nasir, ditargetkan demikian, dengan ketentuan pembagian 50 ekor ayam untuk batuan perorangan dan 250 ekor ayam untuk kelompok.
Menurut Nasir sendiri, hal ini dikarenakan, adanya kekurangan stok produksi ayam, yang disebabkan oleh kurangnya indukan yang siap untuk ditetaskan. Sehingga, hanya mampu memproduksi sebanyak 1.000 ekor disetiap pekannya.
Lebih lanjut, Nasir mengungkapkan, untuk menindaklanjuti hal ini, maka pihak komisi II akan segera mengundang Dinas Pertanian, guna mencari solusi atas kendala ini.
“Tentunya, dengan harapan agar proses pendistribusian bantuan tersebut bisa ditargetkan hingga akhir tahun”, tegas politisi Gerindra ini.