READ.ID – Kopi Pinogu khas Gorontalo kini diolah menjadi produk berkemasan celup. Salah satu tempat pengolahan kopi celup robusta itu berada di Desa Panggulo, Kecamatan Botu Pingge, Kabupaten Bone Bolango.
Chief Executive Officer (CEO) Idarmanto Ahmad mengatakan, kopi celup yang diolah dari asli kopi pinogu merupakan kreasi dari Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) bekerjasama dengan petani kopi organik yang ada di Kecamatan Pinogu.
“Kopi Pinogu kami kemas jadi kopi celup agar lebih praktis, cepat dan tanpa ampas. Kami menciptakan inovasi ini ini dengan melihat peluang dari konsumen yang cenderung praktis atau cepat saji,” jelasnya.
Dalam produk kopi celup, kata Idarmanto, memiliki 3 ciri rasa khas yakni rasa jahe, cokelat, kayu manis, dan original.
Ia mengaku, usahanya bisa memproduksi kopi celup sebanyak 300 sachet setiap harinya. Dalam satu kemasan sachet memiliki 20 kantong kopi celup.
“Kami menjualnya dengan harga 25 ribu perkemasan. Alhamdulillah produk kebanggaan kami dari Desa Panggulo ini sudah di pasarkan sampai luar daerah seperti Kalimantan, Jakarta, Kediri.,” tuturnya.
Selain kopi celup, perusahaannya juga memproduksi produk lain seperti sadaputea daun sirsak atau teh dari daun sirsak. Idarmanto berharap, perusahaannya bisa membuat perusahaan herbal di Provinsi Gorontalo.
“Kami berterima kasih juga kepada pemerintah telah mendukung produk kami. Serta berharap ada dukungan penuh dari semua masyarakat Gorontalo, agar produk minuman berkemasan dari karya anak-anak Gorontalo bisa mendunia,” pungkasnya. (Jeff/RL/Read)