READ.ID – Gelar juara umum masih dipertahankan Kota Gorontalo, dalam kompetisi Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis (STQH) Tingkat Provinsi Gorontalo tahun 2023.
Keberhasilan Kota Gorontalo dalam STQH tersebut, tidak lepas dari 15 peserta yang meraih juara empat emas dan lima perak.
Wali Kota Gorontalo Marten Taha mengungkapkan, bahwa keberhasilan dalam bidang tilawah ini telah didapatkan selama bertahun-tahun. Terlebih lagi, ini adalah piala yang kelima di ajang STQH, yang pada tahun sebelumnya pun menerima piala MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur’an).
“Alhamdulillah, selama 9 tahun berturut-turut kami mendapatkan itu sebagai juara umum”, ungkap Marten Taha.
Bagi Wali Kota, prestasi yang didapatkan oleh pemerintah Kota Gorontalo tidak lepas dari pembinaan, yang berkelanjutan kepada peserta sebagai upaya mempertahankan kualitas.
Menurut Marten, pemerintah Kota bahkan mengirimkan para delegasinya untuk belajar di lembaga pembinaan tilawatil di tingkat nasional.
“Nah, ketika ada yang terbaik, maka saya kirimkan mereka untuk bisa dilatih di lembaga pembinaan tilawatil quran di tingkat nasional yaitu di Maria Ulfah Center atau kalau kami kurang biaya datangkan para pelatih dari sana untuk dilatih disini”, ujar Marten Taha.
Bahkan, kata Wali Kota, baru-baru ini ini sebelum mengikuti gelaran STQH, maka Pemkot Gorontalo mendatangkan pelatih dari tenaga instruktur dari Maria Ulfah Center untuk datang melatih peserta.
Hal ini, Sebagai wujud apresiasi bagi mereka yang telah mengharumkan nama Kota Gorontalo. Wali Kota pun berjanji, akan memberikan bonus kepada para Qori, Qoriah, Hafidz, dan Hafidzah setelah penerimaan secara resmi dilakukan.
“Tentunya, hal ini dilakukan agar mereka lebih semangat, serta dengan memberikan bonus kepada mereka yang juara, nanti akan serahkan pada saat penerimaan secara resmi oleh pemerintah kota kontingen STQH kota gorontalo yang dikirim ke Provinsi Gorontalo untuk disambut oleh pemerintah kota”, jelas Wali Kota. (Rinto/Read)
