READ.ID – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo, Rasyid Sayiu, mengatakan bahwa kualitas penyelenggara dan hasil pemilu ditentukan oleh baik-buruknya daftar pemilih.
Hal disampaikannya saat KPU Kabupaten Gorontalo melaksanakan rakor terkait persiapan pelaksanaan tahapan dan pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2020.
Menurus Rasyid, daftar pemilih merupakan elemen penting dalam penyelenggaraan pemilihan, baik pemilihan umum maupun pemilihan kepala daerah. Jika daftar pemilih tidak baik maka bisa dipastikan proses dan hasil pemilu tidak akan berjalan sesuai yang diharapkan.
“Saya berharap nantinya para pihak yang terkait baik dari pihak Pemerintah Kecamatan, Gugus Tugas dan Kepolisian bisa berkoordinasi dengan KPU kabupaten Gorontalo,” katanya, saat melakukan bimtek secara berjenjang terkait tugas dari PPK, PPS dan PPDP.
Sementara itu, Anggota Devisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten Gorontalo, Rusli Z.B Utiarahman memastikan bahwa bimtek pemutakhiran data di tingkat PPK, PPS dan PPDP tetap menerapkan Protokol Covid-19.
“Kami memastikan seluruh rangkaian kegiatan sampai hari pemungutan suara tetap menerapkan protokol pencegahan Covid-19. Hal ini sebagai bukti kerja nyata kerja KPU Kabupaten Gorontalo dalam pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serentak 2020,” ujar Rusli.
Selain itu, kata Rusli, pihaknya memastikan Dinas Catatan Sipil (Capil) di wilayah itu akan membantu dalam penyajian data pemilih, juga memastikan koordinasi dengan Bawaslu dan PPL terkait pengawasan pemutakhiran data pemilih. Begitupun dengan pihak kepolisian.****(Aprie/RL/Read)