Read.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kanupaten Pohuwato melakukan simulasi pemungutan dan perhitungan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato pada Kamis, (14/11/2024)
Anggota KPU Pohuwato Divisi Hukum dan Pengawasa, Iwan Dolongseda memyampaikan, tahapan ini sebagai gambaran sesungguhnya yang hasilnya akan dievaluasi.
Penyelenggara mensimulasikan pelaksanaan di TPS sejak pengambilan sumpah petugas hingga penginputan data hasil perhitungan ke Sirekap, sebuah Sistem Informasi Rekapitulasi.
“Ini kegiatan nyata pemungutan suara di TPS, ukuran TPS 8×10,”ungkapnya
Selanjutnya, dijelaskan Iwan, contoh surat suara yang digunakan dalam simulasi memiliki ukuran yang hampir sama. Namun memiliki ciri yang berbeda antara surat suara untuk Pasangan Gubernur dan Bupati.
“Surat suara untuk gubernur dan wakil gubernur berwarna merah untuk bupati dan wakil bupati warna hijau.”tuturnya
Iwan kemudian menjelaskan, simulasi kali ini menggambarkan suasana pemungutan suara dengan menampilkan data sebenarnya. dimana petugas KPPS berasal dari salah satu TPS di Desa Palopo.
“Daftar pemilih sesungguhnya, KPPSnya ril berada di KPPS 3 Desa Palopo, jumlah pemilih di TPS 3 Palopo berjumlah 536 pemilih, ditambah 2.5 persen maka 550 pemilih,”bebernya
Iwan juga mengatakan, untuk Sirekap sistem Informasi Rekapitulasi resmi KPU pun akan diuji. Dimana, KPU telah menambahkan fitur yang meningkatkan efektivitas rekapitulasi suara, sehingga pengguna aplikasi telah dibekali dengan baik yang diharpkan nanti tidak mengalami masalah.
“Hari ini juga diuji cobakan aplikasi Sirekap setelah dilaksanakan Bimtek bagi PPK dan PPS, apakah tingkat keberhasilannya lebih baik dari sebelumnya, ini kita buktikan hari ini,”imbhunya
Lebih jauh, Iwan menambahkan, simulasi akan menunjukkan arah evaluasi yang lebih baik, Efektivitas waktu, kesiapan SDM hingga ketangguhan Sirekap akan menjadi catatan penting penyelenggara diakhir pelaksanaan simulasi pemungutan dan perhitungan surat suara Pilkada 2024.
“Akan mengukur berapa lama waktu pemungutan dan perhituangan suara, ini akan kami evaluasi bersama apa yang sebaiknya akan kita lakukan ke depan nanti,”pungkasnya
