READ.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo telah merilis data rinci terkait demografi pemilih sementara di Gorontalo, dimana data tersebut mengungkapkan bahwa generasi Z mencapai 248.049 orang.
Milenial mendominasi daftar pemilih di Gorontalo dengan jumlah mencapai 292.495 orang atau 33 persen dari total pemilih.
“Sementara itu Gen-X mencapai 27 persen atau 238.445 pemilih,” kata Sophian Rahmola selaku Divisi Perencanaan, Data dan Informasi.
Berikut adalah rincian jumlah pemilih berdasarkan generasi:
– Gen-Z: 248.049 pemilih (28%)
– Milenial: 292.495 pemilih (33%)
– Gen-X: 238.445 pemilih (27%)
– Baby Boomer: 98.811 pemilih (11%)
– Pre-Boomer: 7.955 pemilih (0,9%)
– 17 Menikah: 112 pemilih (0,01%)
“Untuk total daftar pemilih sementara (DPS) di Gorontalo mencapai 885.755 orang,” kata Sophian Rahmola usai melakukan rapat pleno penetapan DPS se-Gorontalo.
Ia menambakan KPU telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan setiap warga yang memenuhi syarat dapat menggunakan hak pilihnya.
“Kami telah melakukan pemutakhiran data pemilih secara berkelanjutan, sosialisasi kepada masyarakat” ujarnya.
KPU juga mengimbau masyarakat untuk aktif memeriksa data diri mereka dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan segera melapor jika terdapat ketidaksesuaian.
“Kami membuka layanan helpdesk dan posko pengaduan untuk memudahkan masyarakat dalam menyampaikan permasalahan terkait data pemilih,” tambahnya.
KPU Gorontalo berkomitmen untuk menyelenggarakan Pemilu yang demokratis, jujur, dan adil, serta menjamin partisipasi seluruh warga negara dalam proses demokrasi.
“Hak pilih adalah hak konstitusional setiap warga negara. Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk memastikan hak tersebut dapat terpenuhi,” tegas Sophian.
Dengan upaya yang dilakukan KPU dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan Pemilu mendatang dapat berjalan lancar dan sukses, serta menghasilkan pemimpin yang berkualitas dan amanah.