READ.ID – Jumlah wisatawan domestik maupun mancanegara yang berkunjung di Provinsi Gorontalo menurun drastis di tahun 2020.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Kamis (17/12/2020), di tahun 2019 wisatawan mancanegara yang berkunjung mencapai 11.173 orang. Sementara di tahun 2020 hanya sebanyak 1.223 wisatawan.
Bila dibandingkan dengan wisatawan domestik, di tahun 2019 jumlahnya mencapai 1.304.254 orang. Namun di tahun 2020 jumlah tersebut mengalami penurunan yakni hanya sebanyak 403.097 orang.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo Refli Katili mengatakan, penurunan jumlah diakuinya disebabkan masa pandemi Covid-19 yang tengah dihadapi di tahun 2020. Namun kata Refli, untuk mengejar target kunjungan bukanlah satu hal yang jadi orientasi pariwisata Gorontalo.
“Kedepan di tahun 2021, kami mendorong bagaimana menyajikan destinasi yang menyajikan wisata khusus, seperti taman Laut Olele”, ungkap Refli.
Dari pengamatan saat ini, kata Refli, terlihat banyak wisatawan lokal membludak ditempat-tempat wisata untuk menikmati hari libur.
Olehnya pihaknya akan fokus pada wisatawan domestik baik nasional maupun lokal, terlebih masih menghadapi pandemi Covid-19 yang belum juga usai.
“Tak hanya itu, industri pariwisata mulai dari perhotelan, restoran, rumah makan, dan penjualan produk lokal melalui UMKM pun tak luput dari perhatian Dinas Pariwisata, sebagai salah satu memajukan strategi Pariwisata di Provinsi Gorontalo,” ujar Refli.
Ia juga menegaskan, penerapan protokol kesehatan Covid-19 juga menjadi hal utama yang akan diterapkan pada destinasi wisata, dengan melibatkan pihak keamanan seperti anggota Satpol PP, dengan melakukan pengaturan waktu kunjungan sehingga tidak terjadi penumpukan, terutama dalam mengkampanyekan 3 M kepada masyarakat.
“Terakhir, saya juga meminta kepada pemerintah kabupaten/kota untuk meniadakan acara perayaan malam tahun baru nanti, ditengah Covid-19 saat ini,” pungkasnya.
(Rinto/Read)