READ.ID – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini meminta Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Provinsi Gorontalo disalurkan secara tunai.
Hal tersebut terungkap saat Mensos Risma memimpin rapat koordinasi pemadanan data penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Sosial Tunai (BST), dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Gorontalo.
“Mayoritas permasalahan di Gorontalo kartunya belum diterima. Tetapi insyaallah kita paksakan minggu pertama Oktober harus sudah selesai, penerima manfaat sudah harus menerima kartu,” Kata Mensos Risma.
Mensos Risma menambahkan, khusus BPNT Gorontalo mengingat kartu sembako yang seharusnya sudah dicairkan pada Juli, tetapi hingga saat ini belum dicairkan.
Sudah disepakat didalam rapat kerja tersebut, akan disalurkan secara tunai.
Menurut Tri Rismaharini bahwa sesuai dengan Peraturan Presiden, bantuan sembako itu bisa diambil dalam bentuk uang/barang.
“Jika nanti akan diberikan pada Oktober mendatang, artinya mereka akan menerima untuk yang lima bulan terakhir, sehingga tidak mungkin semuanya dalam bentuk sembako, bisa rusak makanan itu,” tegas Mensos Risma.
Sudah bersepakat disaksikan oleh anggota Komisi VIII DPR RI Idah Syahidah, anggota Komite III DPD RI ibu Rahmijati, dan Wagub Gorontalo Idris Rahim.
Sementara itu Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim mengapresiasi upaya pemadanan data yang dilakukan oleh Kemensos RI. Menurutnya, suksesnya program Kemensos dalam membantu keluarga penerima manfaat sangat tergantung pada keakuratan data. (rls/Rully)
