READ.ID – Menteri Sosial Tri Rismaharini menyalurkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) di Provinsi Gorontalo, Kamis (30/9), dengan total bantuan sebesar Rp694,3 juta.
Bantuan ATENSI terdiri dari tabungan bagi 31 anak yatim piatu dan bantuan aksesibilitas untuk 48 orang berupa alat bantu dengar, gawai bicara, kursi roda, walker dan tongkat piramid.
Selain itu bantuan kebutuhan dasar bagi 321 orang, serta bantuan kewirausahaan untuk 74 orang penerima.
“Anak-anak yatim piatu itu sudah memiliki dana Rp200 ribu dan Rp300 ribu per bulan yang bisa digunakan untuk sekolah. Jadi tidak ada alasan lagi mereka gagal karena tidak bisa sekolah,” kata Mensos Risma.
Kepada penerima bantuan ATENSI, Mensos Risma memberikan motivasi untuk terus berusaha sekuat tenaga. Ia meminta agar bantuan yang diterima digunakan dengan baik untuk kepentingan dan kemajuan keluarga.
“Tidak boleh ada kata menyerah. Kalau kita masih kuat, tembus batas itu, kalau gagal bangkit lagi. Suatu saat gagal itu pasti takut kepada kita, dan sesulit apapun, pasti Allah akan memberikan jalan kepada kita,” ucap Mensos Risma.
Pada kesempatan itu Wagub Idris Rahim atas nama Pemerintah Provinsi Gorontalo mengucapkan terima kasih kepada Mensos Risma yang telah memberikan perhatian kepada keluarga penerima manfaat di Provinsi Gorontalo.
Idris mengutarakan, bantuan dari Kemensos RI tersebut sangat membantu upaya pemerintah daerah dalam menurunkan kemiskinan di Gorontalo yang kini berada pada angka 15,59 persen.
“Sesuai slogannya Kemensos Hadir, bantuan ini merupakan wujud kepedulian Kemensos untuk membantu keluarga penerima manfaat di Gorontalo. Terima kasih atas bantuannya,” kata Idris Rahim.
Ucapan terima kasih turut disampaikan oleh anggota Komisi VIII DPR RI Dapil Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie.
Idah mengatakan, kedatangan Mensos Risma menjadi kebahagian tersendiri bagi anak-anak yatim piatu, penerima bantuan ATENSI, serta korban bencana banjir.
“Hari ini adalah hari yang sangat berbahagia bagi anak-anak dan masyarakat penerima bantuan di Gorontalo. Mensos datang dan menyerahkan banyak bantuan,” ujar Idah Syahidah. (rls/Rully)