Menteri Dikdasmen RI: Mekanisme Pembelajaran Ramadhan Menunggu Surat Edaran

Pembelajaran Ramadhan

READ.ID – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M. Ed, meminta masyarakat bersabar terkait mekanisme pembelajaran selama bulan Ramadan mendatang. Ia menyangkal kabar yang menyebutkan adanya libur Ramadan untuk kegiatan pembelajaran.

“Bahasanya bukan libur Ramadan ya, karena ada yang menulis libur Ramadan, bahasanya pembelajaran di bulan Ramadan. Itu sudah kita bahas bersama Menko PMK, Menag, dan Mendagri, kemudian saya dan KSP,” ujarnya, dilansir dari laman RRI, Jumat (17/1/25).


banner 468x60

Dalam kesempatannya ia mengungkapkan bahwa sudah ada kesepakatan di lintas kementerian mengenai mekanisme pembelajaran untuk siswa di bulan Ramadan. Namun, itu semua masih harus menunggu terbitnya Surat Edaran terlebih dahulu.

“Sudah ada kesepakatan bersama. Tinggal tunggu saja terbit surat edaran bersama,” ujarnya.

Prof. Abdul Mu’ti, kini sedang dipanggil oleh Presiden Prabowo Subianto ke Istana Kepresidenan Jakarta. Masalah pembelajaran di bulan Ramadan ini juga akan dilaporkannya kepada Presiden Prabowo.

“Termasuk rapat ini akan kita sampaikan (kepada Presiden),” jelasnya. Pihaknya tinggal menunggu arahan dari Presiden sebelum mengeluarkan Surat Edaran.

Selanjutnya ia kembali menegaskan, bahwa tidak ada pernyataan libur Ramadan yang disampaikan pihaknya. Ia menegaskan, bahasa yang harus disampaikan yaitu pembelajaran di bulan Ramadhan.

“Kata kuncinya bukan libur Ramadan. Tapi pembelajaran di bulan Ramadhan, gitu ya,” jelasnya.

Diakhir kesempatan ia pun enggan menyampaikan terkait pembelajaran untuk anak-anak selama bulan Ramadan itu dilakukan di rumah. “Tunggu sampai Surat Edaran keluar, tunggu sampai itu keluar,” jelasnya.

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 728x90
banner 728x90
banner 728x90