banner 468x60

Narapidana di Lapas Perempuan Gorontalo Produksi Masker Karawo

Masker Karawo Gorontalo
Masker Karawo hasil produksi Narapidana di Lapas Perempuan III Gorontalo. Foto Agus

READ.ID – Kondisi Pandemi virus Corona (Covid-19) saat ini dimanfaatkan sejumlah narapidana di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) perempuan kelas III Gorontalo untuk memproduksi masker kain bermotif karawo, atau sulaman kerawang khas Gorontalo.

Berbeda dengan masker pada umumnya, pembuatan masker Karawo memiliki tingkat kesulitan dengan pengerjaannya yang memakan waktu.

Dengan penuh ketelitian, sejumlah wanita di Lapas ini menyulam kain dengan berbagai motif bunga secara manual.

Masker Karawo
Sejumlah narapidana di Lapas Perempuan III Gorontalo saat menyulam masker karawo. Foto Agus
karawo masker
Sulaman karawo untuk dijadikan masker. Foto Agus

Kepala Lapas perempuan III Gorontalo, Nurul Arifil Utami menjelaskan, aktivitas membuat masker karawo di Lapas sudah menjadi kegiatan rutin setiap harinya, sejak pandemi menyebar di Gorontalo.

Namun dalam sehari, kata Nurul, mereka hanya bisa memproduksi tiga hingga lima lembar kain masker. Sebab, membuat masker karawo memakan waktu berjam-jam untuk disulam.

“Walaupun hanya bisa memproduksi jumlah masker yang sedikit, tapi pembuatannya dilakukan setiap harinya. Prinsip membuat masker karawo ini adalah sabar, ribet dan penuh ketelitian, karena bukan mesin yang mengerjakan, tapi tangan-tangan pengrajin,” ucap Nurul.

lapas karawo
Kepala Lapas perempuan III Gorontalo, Nurul Arifil Utami. Foto Agus

Untuk satu lembar masker karawo, pihak Lapas menjualnya dengan harga Rp35 ribu rupiah. Hasil produksi masker tak hanya di jual di wilayah Gorontalo, namun sudah dipasarkan hingga di wilayah pulau Jawa.

“Kami juga biasanya memasarkan secara online, dan dari luar Gorontalo ada yang memesannya sampai dua lusin masker,” ungkap Kalapas.

karya karawo
Hasil produksi masker karawo yang sudah dikemas. Foto Agus
sulaman masker
Masker Karawo hasil produksi Narapidana di Lapas Perempuan III Gorontalo. Foto Agus

Selain masker, warga binaan di lapas perempuan gorontalo ini juga memproduksi kerajinan lainnya seperti keset kaki, taplak meja, dan penghias meja rumah.

Pihak Lapas perempuan Gorontalo berharap, adanya produksi masker bermotif karawo ini bisa membantu pencegahan Covid-19.

Warga juga diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

(RL/Read)

Berikut Video Lapas Gorontalo memproduksi Masker Karawo

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60