READ.ID – Ketua Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Nasir Giasi, mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato sediakan beasiswa untuk dokter spesialis bedah mulut.
Hal itu diungkapkannya, saat meninjau Bakti Soasial (Baksos) operasi bibir sumbing kepada 34 orang masyarakat bumi panua, yang digelar dalam rangka perayaan HUT ke-19 Kabupaten Pohuwato dan Satu tahun pemerintahan Saipul Mbuinga dan Suharsi Igrisa (SMS).
Nasir Giasi menyampaikan, operasi bibir sumbing tersebut memakan biaya yang cukup besar kisaran Rp 40 juta untuk sekali penanganan,
Olehnya kata Nasir Giasi, kalau dihitung-hitung dalam kegiatan baksos saat ini dengan jumlah 34 peserta Pemkab Pohuwato harus menyediakan anggaran hampir Rp 2 milyar.
Sehingga dirinya mendukung Pemkab Pohuwato, untuk menyediakan beasiswa untuk dokter spesialis bedah mulut sehingga Rumah Sakit Bumi Panua (RSBP) memiliki SDM dalam bidang tersebut.
“Rumah Sakit kita ini kan belum punya dokter spesialis bedah mulut, kita dorong perlu ada yang di sekolahkan yang kita intervensi dengan APBD kita,”ungkapnya kepada media, Minggu malam (27/02/2022)
Selanjutnya, Nasir Giasi memberikan apresiasi atas lngkah mulia Pemkab Pohuwato yang bekerja sama dengan Universitas Hasanudin Makassar yang telah melakukan Baksos oprasi bibir sumbing tersebut.
Nasir Giasi juga berharap, kepada orang tua yang anaknya meliliki kondisi bibir sumbing untuk tidak menutupi hal tersebut.
“Harus ada penanganan, kasian masa depan anak, kepercayaam diri mereka berada dilingkungan sekitar, sehingga kepada orang tua berikan motivasi kepada mereka untuk mengikuti kegiatan kegiatan seeprti ini,”pungkasnya
(JK/Read)
