READ.ID – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengapresiasi terobosan perguruan tinggi dalam hal ini Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menjadi penetrasi ekonomi di kawasan teluk tomini.
“Selama ini terkait kerja sama kawasan hanya pemerintah yang berbicara, namun kali ini perguruan tinggi Universitas Negeri Gorontalo yang menjadi penetrasi kerja sama meningkatkan ekonomi di kawasan Teluk Tomini – dan Maluku Utara Berbasis perdesaan,” jelas mantan Rektor UNG tersebut, usai menghadiri regional meeting pengembangan kawasan Teluk Tomini – Maluku Utara yang digelar di Damhil UNG, KOta Gorontalo, Sabtu (12/6/2021).
Penetrasi ekonomi yang dimaksudkan Nelson adalah, usaha untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi.
Oleh sebab itu, kata Nelson, ada hal yang menarik di kegiatan regional meeting kawasan teluk tomini, dimana mengajarkan membangun daerah itu tidak boleh sendiri-sendiri.
“Saya harap ini berlanjut dan dirumuskan dengan baik oleh perguruan tinggi UNG. Perguruan tinggi yang menyiapkan konsep, kami daerah memasukannya dalam RPJMD dan menyiapkan anggarannya, dalam mendukung pembangunan kawasan ekonomi khusus berbasis perdesaan. Tentunya ini akan berdampak positif pada masyarakat,” papar Nelson.
Lanjutnya, potensi Teluk Tomini dan Maluku Utara ini sangat baik dikembangkan karena kedepan akan menjadi prospek maritim. Nelson menilai, pengembangan kawasan ekononomi di Teluk Tomini dan Maluku Utara sangat penting untuk membangun negara, khususnya daerah.
“Dengan adanya rencana ibu kota negara yang akan berpindah di Kalimantan, maka dukungan untuk kawasan teluk tomini ini sangat penting untuk membangun negara, khusus kawasan Indonesia di bagian Utara,” imbuhnya.
Selain itu, Nelson menyebut ada tiga kecamatan di Kabupaten Gorontalo yang masuk kawasan teluk Tomini yakni Bilato, Biluhu dan Batudaa Pantai, dimana ada kurang tiga puluh desa di tiga kecamatan tersebut.
“Saya kira ini sangat penting dan alhamdulillah kawasan itu, tidak hanya terkoneksi melalui laut tapi melalui darat juga. Artinya infrastruktur jalan di kecamatan itu sudah bisa dinikmati masyarakat disana, sehinga aktivitas warga membangun perekonomian dapat berjalan lancar,” pungkasnya.
Sementara seperti diberitakan sebelumnya, Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Dr. Ir. Eduart Wolok, S.T, M.T bersama pimpinan daerah se-kawasan Teluk Tomini dan Maluku Utara melakukan deklarasi tentang pembentukan konsorsium pengelolaan kawasan teluk tomini dan Maluku Utara.
Dalam deklarasi itu dilanjutkan dengan penandatangan prasasti oleh Rektor UNG, Menteri Desa-PDTT, Ketua BPK-RI serta para Gubernur dan Bupati/Walikota di wilayah Teluk Tomini – Maluku Utara.
Pembentukan Kosorsium ini bertujuan untuk melaksanakan strategi dan pengembangan kawasan teluk tomini dan Maluku Utara yang diantaranya adalah:
1. Peningkatan partisipasi masyarakat perdesaan di kawasan Teluk Tomini dan Maluku Utara sebagai subjek pembangunan
2. Peningkatan pelayanan prasarana transportasi laut dan komunikasi untuk membuka keterisolasian daerah dan jalur pemasaran hasil produksi di kawasan teluk tomini dan Maluku Utara.
3. Peningkatan Pelayanan sosial dasar di kawasan perdesaan khusunya pendidikan dan kesehatan penataan wilayah administrasi dan pesisir.
4. Pengembangan partisipasi swasta dalam pemanfaatan potensi wilayah administratif dan pesisir.
5. Melaksanakan kerja sama dan kesepakatan antar daerah di bidang ekonomi, serta pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan kawasan teluk tomini dan Maluku Utara
(WM/Read)