READ.ID – Di tengah pandemi Covid-19, para petani menyampaikan Curahan Hati (Curhat) ke Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo.
Curhatan tersebut disampaikan sejumlah petani saat Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo melakukan kunjungan di wilayah pertanian di Desa Bandung Rejo, Kecamatan Boliyohuto, Kabupaten Gorontalo, Senin (01/06) kemarin.
“Para petani mengeluh penjualan yang murah ditambah lagi dengan penutupan sejumlah akses jalan,” ujar Anggota Komisi II, Indriani Dunda.
Kata Politisi Nasdem ini, turunnya harga pasaran hasil pertanian ini diakibatkan karena pandemi Covid-19 yang masih berlangsung. Ditambah lagi dengan pendapatan masyarakat yang mulai menurun.
“Indonesia dan seluruh dunia saat ini memang mengalami perlambatan ekonomi, tidak terkecuali di Gorontalo dan ini mempengaruhi sektor pertanian,” ungkap Indriani.
Kepada Komisi III, sejumlah warga yang tergabung dalam kelompok tani di Desa Bandung Rejo juga mengungkapkan dan berharap agar mereka mendapatkan bantuan berupa bibit dan pupuk dari pemerintah.
Menanggapi hal tersebut, Indriani Dunda menyampaikan bahwa pemerintah harus memperluas subsidi pertanian itu sendiri, misalnya dengan memberikan bantuan yang lebih kepada para petani. (Adv/Aden/RL/Read)
