READ.ID – Pembangunan Rumah Layak Huni (Mahyani) Kelurahan Tumbihe, Kecamatan kabila, Kabupaten Bone Bolango terkendala karena adanya covid-19.
Hal itu disampaikan Panitia Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo usai melakukan peninjauan pembangunan Mahyani di kelurahan setempat, Senin (11/05).
“Perkerjaan semestinya selesai dalam tiga sampai empat minggu. Namun, ada kendala. Kendalanya itu lokasi pembangunan rumahnya berdekatan langsung dengan salah satu penderita pasien positif Covid-19. Sehingga kurang peminat tenaga tukang untuk melaksanakan pekerjaan,” ucap Ketua DPRD Provinsi Gorontalo Paris Jusuf.
Paris mengungkapkan, pembangunan Mahyani tersebut saat ini masih dalam tahap pekerjaan. Pelaksanaanya dilakukan oleh TNI dan dibawah tanggung jawab Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Gorontalo.
Program Mahyani, kata Paris, merupakan langkah pemerintah dalam membantu masyarakat yang kesulitan dalam membangun rumah. Akan tetapi, tidak semua warga yang akan mendapatkan bantuan tersebut.
“Hanya yang belum memiliki rumah yang akan dapat. Jika ia sudah punya rumah, itupun tidak layak untuk ditinggali,” ungkapnya.
Politisi Golkar ini menambahkan, Mahyani direncanakan akan dibangun dengan ukuran 3 x 4 M². Pekerjaannya saat ini dalam tahap pengecoran ring balk dan pemasangan rangka atap rumah.
(Adv/Aden/RL/Read)