READ.ID – Pemerintah Daerah (Pemda) Pohuwato, Selasa (15/9/2020), menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) penegakan hukum protokol kesehatan dalam rangka mensukseskan Pilkada serentak 2020.
Dalam sambutannya, Bupati Syarif menjelaskan jika tujuan digelarnya rapat koordinasi bersama TNI dan Polris ini sesuai dengan PERBAWASLU No.4 tahun 2020 dan PKPU No.10 tahun 2020 dalam rangka mencegah penyebaran Covid saat Pilkada.
“Kita ingin merumuskan satu sikap bersama yakni, mensukseskan Pilkada serentak pada 09 Desember mendatang yang baik, bersih, sejuk, sehat, tertib protokoler kesehatan, bebas Covid-19. Itulah goals akhir dan yang akan kita rumuskan saat Rakor ini,” jelas Syarif.
Lebih lanjut, Bupati Syarif menyentil viralnya Kabupaten Pohuwato akibat dari persiapan Pilkada yang dilakukan oleh Bapaslon. Sehingganya, dengan tegas Pemda Pohuwato akan membuat draft komitmen bagi seluruh Bapaslon untuk tertib protokoler kedepannya.
“Baru-baru ini Pohuwato viral karena sesuatu yang negatif akibat dari persiapan Pilkada, maka untuk merubah hal tersebut diharapkan akan ada deklarasi dan komitmen integritas dari Bapaslon untuk patuh dan tertib protokoler kesehatan. Nanti draftnya kita rumuskan sekaligus dengan konsekuensi yang akan diterima Bapaslon yang melanggar” tegas Syarif.
Dalam draft komitmen untuk Bapaslon, Bupati Syarif meminta semua pihak untuk patuh dan benar-benar bisa menegakan konsekuensi yang akan disepakati bersama baik Pemda, Polri, TNI, Satgas Covid, KPU dan BAWASLU.
(Adv/Dodi/Read)
