Pemkab Pohuwato Kunjungi RSUD Pusat Rujukan Covid di Sulteng

READ.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato, melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Undata yang menjadi pusat rujukan pasien terpapar Covid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

Kunjungan tersebut Pemkab Pohuwato tersebut, diPimpin oleh Wabup Suharsi Igirisa, didampingi Ketua PKK Selvi Mbuinga Monoarfa, Asisten Kesra, Kabag Humas, Direktur RSUD Bumi panua, Kadis Perkim, Ka Baperlitbang, Ka Kesbangpol, serta Kabag Ortala, Senin (12/07/2021)

Pada kesempatan itu, Suharsi Igirisa menyampaikan, bahwa tujuan kunker tersebut adalah untuk mempelajari beberapa hal terkait penanganan pihak RSUD Undata terhadap Covid-19.

“Kedatangan kami terkait dengan beberapa hal tentang penanganan Covid 19 antra lain pusat isolasi, Penanganan sampah medis Covid 19 cara pengololaanya, terkait dengan perizinan instalasi air limbah, sistem informasi dan pelayanan RSUD Undata,” ungkap Suharsi Igrisa.

Wabup Pohuwato itu juga mengucapkan terima kasi keoada pihak RSUD Undata, yang telah bersedia menerima kedatangan mereka dengan harapan, kedepanya ilmu yang didapatkan akan direalisasikan di Kabupaten Pohuwato demi keselamatan masyarakat dari Virus Covid-19.

Di tempat yang sama, Direktur RSUD Undata Andi Amsyar Praja menjelaskan, bahwa RSUD Undata adalah pusat rujukan Provinsi sesuai dengan instruksi Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia.

“Bahwa setiap RSUD, minimal 30% dari tempat tidurnya untuk digunakan sebagai ruang isolasi, dan kami sudah menyiapkan sesuai prosedur Covid 19 dan tenaga kesehatan perawat 214 orang dokter umum 18 orang, dokter spesialis 22 orang tenaga kesehatan yang kami siapkan untuk penanganan Covid 19,” imbuhnya.

Selanjutnya, turutnya, untuk pemberian insentif sendiri tanggulangi oleh Pemerintah Daerah dan RSUD Undata sehingga pelayanan kami bisa berjalan maksimal.

(JK/Read)

Baca berita kami lainnya di

Exit mobile version