READ.ID – Terobosan baru Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato di tahun 2025 yakni menyatukan persepsi dalam penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)
Untuk mencapai target nilai yang memuaskan.
Penyatuan persepsi trsebut, dilakukan melalui rapat koordinasi dengan Tim Smart.id Brawijaya, Malang untuk membahas rencana aksi pelaksanaan pelaporan
melalui zoom meeting, Rabu (08/01/2025)
Kabag Pemerintahan Setda Pohuwato, Anugerah Wenas menyampaikan, sebelumnya penyusunan ini dilakukan terpisah karena tanggung jawab OPD masing-masing.
“Bagian Ortala ada LAKIP, Bapppeda ada Renstra sama LKPJ. Di bagian Pemerintahan ada LPPD sama SPM. Dulu sendiri-sendiri, sekarang bagaimana 3 dokumen ini disusun oleh pihak ketiga agar lebih mudah, kualitas dokumen lebih baik karena mendapat sentuhan dari para akademisi. Dan tentunya Pemkab menggandeng pihak ketiga yang punya tenaga ahli yang merupakan pengajar dari universitas ternama di Indonesia,” ungkapnya
Sementara itu, Kepala Bapppeda Pohuwato, Irfan Saleh menjelaskan, kegiatan peningkatan SAKIP bekerja sama dengan smart.id Universitas Brawijaya, Malang dengan tujuan memperbaiki kualitas dokumen perencanaan sampai dengan pelaporan.
“Tiga tahun terakhir nilai SAKIP Pohuwato statis, nilai masih di B. sehingga dengan pendampingan dari smart.id diharapkan dapat meningkatkan SDM Pohuwato yang kemudian berdampak pada peningkatan kualitas laporan LAKIP, LPPD juga Renstra OPD yang baru nantinya,”pungkasnya
