Pemkot Gorontalo Akan Operasi Pasar Atasi Kelangkaan Minyak Goreng

Kelangkaan Minyak Goreng

READ.ID – Upaya pemerintah Kota Gorontalo untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng, terus dilakukan. Diantaranya, dengan melakukan razia di distributor minyak goreng, dengan melibatkan instansi terkait, seperti Dinas Perdagangan, Bulog, dan Komisi B DPRD Kota Gorontalo.

Hal ini dikatakan Wali Kota Marten Taha, usai melakukan rapat forkompimda, Jumat (4/2/2022), bersama jajaran.

Marten Taha mengungkapkan, dari hasil laporan peninjauan dilapangan, terungkap bahwa stok minyak goreng masih tetap tersedia. Menurut Wali Kota, adapun penyebab kelangkaan itu sendiri, disebabkan adanya penimbunan oleh oknum yang melakukan pembelian dalam jumlah banyak atau pemborongan.

“Dimana menurut distributor seharusnya stok untuk satu bulan, kini satu minggu sudah habis”, ungkap Wali Kota.

Untuk itu, Wali Kota menilai hal ini perlu dilakukan pengaturan. Yaitu, dengan meminta Kepala Dinas Perdagangan, untuk mengatur distributor.

“Jangan, begitu dilepas oleh distributor, ke agen kemudian kepada penyalur dan pengecer, langsung habis, karena ada aksi borong”, tutur Marten.

Wali Kota menambahkan, apabila memang stok minyak goreng ini benar-benar terjadi kelangkaan akibat terjadi keterlambatan. Maka, pihaknya akan melakukan operasi pasar, bersama Bulog, dengan harga eceran tertinggi Rp14.000 per kilogram.

“Sehingga, hal ini bisa teratasi, terutama menjelang bulan suci Ramadan seperti ini”, tandasnya.

(Rinto/Read)

Baca berita kami lainnya di

Exit mobile version