READ.ID – Pemerintah Kota Gorontalo menyiapkan pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) baru dan sistem pengelolaan sampah yang lebih terintegrasi. Upaya tersebut didukung oleh Bank Tabungan Negara (BTN) yang akan menghadirkan tenaga ahli persampahan untuk membantu Pemkot memperbaiki tata kelola kebersihan di seluruh wilayah kota.
Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea, menjelaskan bahwa dukungan BTN tersebut menjadi langkah penting dalam memperkuat pengelolaan sampah, mulai dari tingkat kelurahan hingga ke TPA.
Ia menyampaikan hal itu saat kegiatan penyerahan mobil dan gerobak motor (getor) sampah ke tiap kecamatan se-kota Gorontalo di Rumah Dinas Wali Kota, Selasa (21/10).
“Besok BTN akan membawa tenaga ahli untuk membantu penanganan sampah. Kita harus bertekad bersama memerangi persoalan ini secara serius,” ujar Adhan.
Ia menegaskan, Pemkot telah mengubah pola kerja dengan mendesentralisasi penanganan sampah. Tanggung jawab kebersihan kini tidak hanya berada di Dinas Lingkungan Hidup (DLH), tetapi juga menyebar ke seluruh kecamatan dan kelurahan.
“Tidak ada alasan lagi soal kebersihan. Kecamatan dan kelurahan harus bekerja, fasilitas sudah kita sediakan,” tegasnya.
Menurut Adhan, penataan ulang sistem sampah ini juga sejalan dengan rencana pembangunan TPA baru yang akan didukung tenaga teknis dari BTN dan instansi terkait. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat penanganan persoalan lingkungan yang selama ini menjadi tantangan perkotaan.
“Kita bekerja bukan untuk mengejar Adipura. Kalau dinilai baik, itu bonus. Yang penting bekerja sungguh-sungguh,” kata Adhan menegaskan.
Ia menambahkan, dua masalah terbesar yang kini dihadapi Kota Gorontalo adalah sampah dan saluran air. Karena itu, Pemkot berkomitmen menyelesaikan persoalan tersebut melalui kolaborasi lintas sektor.
“Alhamdulillah, dengan kolaborasi ini kita bisa lebih mudah bergerak. Saya berterima kasih kepada BTN atas dukungannya terhadap Kota Gorontalo,” pungkasnya.