READ.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo mendukung upaya rencana pembangunan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Gorontalo. Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim saat membuka Musda V MUI Provinsi Gorontalo di Hotel Eljie, Kota Gorontalo, Minggu (15/3).
Idris Rahim juga mengajak seluruh umat Islam di Provinsi Gorontalo untuk saling bahu membahu mewujudkan kantor MUI Provinsi Gorontalo.
“Penduduk kita 97 persen adalah umat Islam. Jika sejuta umat Islam Gorontalo memberikan infaq dan sedekah seribu rupiah saja per minggu, maka sudah ada dana satu miliar rupiah dalam seminggu. Potensi ini harus kita gali dan maksimalkan dengan sungguh-sungguh,” ujar Wagub Idris Rahim dalam sambutannya saat membuka Musda V MUI Provinsi Gorontalo di Hotel Eljie, Kota Gorontalo, Minggu (15/3/2020).
Pada kesempatan itu Wagub Idris Rahim mengucapkan terima kasih kepada Zainal Mappe, tokoh masyarakat Gorontalo yang telah menghibahkan lahan seluas 3.000 meter persegi untuk pembangunan kantor MUI Provinsi Gorontalo. Pemprov Gorontalo sendiri, kata Idris, sepenuhnya akan membantu terealisasinya kantor MUI tersebut.
“Kita harus bersinergi untuk mewujudkan kantor MUI yang megah di Gorontalo. Di provinsi lain yang umat Islamnya minoritas saja MUI memiliki kantor yang cukup bagus. Ini tentunya menjadi tantangan kita bersama,” imbuhnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Pimpinan Pusat MUI KH. Abdullah Jaidi, yang mengatakan bahwa untuk mewujudkan kantor MUI Provinsi Gorontalo menjadi tanggung jawab bersama pemerintah daerah dan MUI. Menurutnya, jika ulama dan umara bersinergi, berkah Allah akan turun dan segala persoalan keumatan bisa diselesaikan dengan baik.
“Hubungan antara ulama dan umara tidak dapat dikesampingkan di dalam pembinaan umat. Gorontalo adalah daerah yang sangat agamais, sudah seyogyanya memiliki kantor MUI sebagai rumah bersama umat Islam,” ujarnya.
Agenda utama Musda V MUI Provinsi Gorontalo yaitu memilih pengurus untuk periode 2020-2025, serta menetapkan program kerja MUI Provinsi Gorontalo lima tahun ke depan. Musda diikuti oleh 150 peserta yang terdiri dari pengurus MUI kabupaten/kota se Provinsi Gorontalo, serta organisasi masyarakat Islam. (Adv/RL/Read)