READ.ID – Personel TNI Yonif 713/ST telah diberangkatkan ke perbatasan Republik Indonesia – Papua New Guinea (RI-PNG) Juma’at (2/8). Plh Sekda Provinsi Gorontalo, Syukri Botutihe yang mewakili Gubernur Gorontalo, menyerahkan bantuan dana operasional dari pemerintah Provinsi Gorontalo.
Dalam pelepasan yang dilaksanakan di pelabukan Kota Gorontalo tersebut, Plh Sekda Provinsi Gorontalo Syukri Botutihe yang mewakili Gubernur Gorontalo memberikan pesan kepada prajurit yang diberangkatkan ke perbatasan RI-PNG.
Syukri berpesan agar prajurit yang sedang melaksanakan tugas diperbatasan untuk terus menjaga nama baik prajurit TNI, rakyat, dan Provinsi Gorontalo serta pahami tugas dan tanggung jawab.
Pada kesempatan tersebut, Pemerintah Provinsi Gorontalo juga memberikan bantuan operasional sebesar 200 juta yang diserahkan Plh Sekda Syukri Botutihe kepada Dansatgas Mayor Infanteri Doni Gredinan.
Sementara itu Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang yang secara resmi melepas keberangkatan Personel TNI Yonif 713 / Satya Tama mengatakan prajurit yang akan bertugas di perbatasan untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Jaga soliditas dan kekompakan dari komandan sampai dengan anggota, kenali karakteristik daerah tugas, waspada dalam setiap kegiatan dan raih keberhasilan.
“Tugas ini tentunya tidaklah ringan selain untuk mengamankan wilayah dan menciptakan rasa aman bagi masyarakat, kalian juga harus mengamankan diri sekaligus mampu melaksanakan tugas. Berangkat dengan kehormatan pulang dengan kebanggaan,” ujar Pangdam
Sebanyak 450 prajurit TNI Yonif 713/ST akan diberangkatkan ke Papua pada besok hari menggunakan KRI Teluk Parigi 539.