Penjualan Tiket Kapal Ferry di Pelabuhan Gorontalo Ditutup Sementara Akibat Peringatan Tsunami

READ.ID – Aktivitas penjualan tiket penyeberangan kapal ferry di Pelabuhan Ferry Gorontalo dihentikan sementara menyusul status Waspada Tsunami yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Kebijakan ini diambil sebagai langkah antisipasi pasca-gempa bumi berkekuatan magnitudo 8,7 yang mengguncang lepas pantai timur Semenanjung Kamchatka, Rusia, pada Rabu (30/7/2025).

Deni Abdul, selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (Wasatpel) di Pelabuhan Ferry Gorontalo, mengonfirmasi penutupan sementara penjualan tiket penyeberangan kapal ferry.

“Untuk saat ini penjualan tiket kapal penyeberangan ditutup, sampai dengan status waspada dicabut oleh pihak BMKG,” tegas Deni Abdul.

BMKG sendiri telah menetapkan Kota Gorontalo dalam status Waspada Tsunami pada pukul 15:39:54 WITA. Peringatan dini ini menyusul gempa kuat dengan magnitudo 8,6 yang berpusat di sekitar 164 km Tenggara Kamchatka, Rusia, pada kedalaman 43 kilometer.

Selain Gorontalo, beberapa wilayah lain di Indonesia, seperti Maluku Utara, Papua Barat, Papua, dan Sulawesi Utara, juga berada dalam status “Waspada” tsunami.

Masyarakat diimbau untuk tidak mendekati area pantai dan tepian sungai serta selalu memantau informasi resmi dari BMKG dan otoritas setempat.

Kebijakan penutupan penjualan tiket ini akan berlaku hingga kondisi dinyatakan aman dan status waspada tsunami dicabut oleh BMKG.

Baca berita kami lainnya di

Exit mobile version