READ.ID – Rombongan peserta Festival Pesona Saronde (FPS) tahun 2021 beserta perwakilan dari kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) disuguhkan tarian tradisional saronde oleh sekelompok penari, Sabtu (18/9).
Dari pantauan di lokasi, sejumlah peserta festival sangat antusias dan terpukau menikmati tarian tradisional saronde yang disajikan oleh pemerintah daerah setempat.
Meskipun demikian, pelaksanaan Festival Saronde di Gorontalo Utara tetap menerapkan protokol kesehatan.
Seperti diketahui, Tari Saronde merupakan tarian dari tradisi masyarakat Gorontalo pada malam pertunangan. Rangkaian upacara perkawinan adat Gorontalo menampilkan tarian ini.
Menilik sejarah tarian ini, Tarian yang berasal dari Gorontalo itu, dahulu menjadi media untuk mengenali calon istri yang dikenal dengan sebutan Molihe Huali.
Biasa sang mempelai pria akan memperlihatkan tarian kepada calon istri yang berada dalam ruangan. Sang calon istri menampakkan dirinya sedikit agar si pria bisa melihatnya.
Kala itu, masyarakat Gorontalo masih bergantung dengan orang tua soal hubungan asmara. Maka dari itu tarian ini dilakukan sebagai proses pengenalan lebih mendalam terhadap sang istri.
Seiring berkembangnya zaman, tarian ini kini dilakukan sebagai penghibur di berbagai acara adat dan penyamburan tamu. (Rully)