READ.ID – Petugas dari TNI dan Polisi membubarkan warga yang mendekati lokasi longsor yang terjadi di Kelurahan Leato Selatan, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo.
Dari pantauan Read.id di lokasi, warga dilarang keras masuk ke area jalan yang tertimbun longsor.
Petugas terpaksa memasang garis polisi agar warga tidak masuk dan mendekati lokasi longsor yang baru-baru terjadi di Kota Gorontalo ini.
Hal itu dilakukan petugas untuk menghindari apabila ada longsor susulan, serta tidak menggangu petugas yang saat ini tengah membersihkan material longsor.
Selain dilarang mendekati lokasi longsor, petugas juga meminta warga agar menjaga protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Pasalnya warga dinilai sudah berkerumun sejak longsor terjadi.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Gorontalo dibantu Basarnas, TNI dan Polisi membersihkan material longsor secara manual tanpa bantuan alat berat.
Dari pantauan Read.id hingga pukul 22.30 Wita, pembersihan dilakukan dengan menggunakan cangkul dan sekop, serta gerobak dorong (Harco). Mereka membersihkan tumpukan material di atas badan jalan.
Pembersihan ini untuk membuka akses jalan yang saat ini terputus. Selain itu juga terlihat warga sempat ikut bergotong royong membersihkan tumpukan longsor.
“Seluruh badan jalan tertutup longsor. Sementara, kami masih berusaha membersihkannya dengan secara manual,” ucap Kabid Kedaruratan BPBD Kota Gorontalo saat diwawancarai Read.id.
Sementara itu, jalan trans Sulawesi yang menghubungkan Kota Gorontalo, Bone Bolango dan Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara itu, membuat para pengendara lalu lintas rela menunggu selesai dibersihkan.
Para pengendara terpaksa menunggu karena akses jalan yang tertimbun longsor, hanya satu-satunya yang bisa dilewati.
Sebelumnya, longsor terjadi di jalan Trans Sulawesi, tepatnya di Kelurahan Leato Selatan, Kota Gorontalo, Kamis (25/2/2021) petang.
Selain akses jalan lumpuh, longsor menyebabkan salah satu warga bernama Imran Sahrain (28) tertimbun longsor. Saat itu dirinya tengah berada di salah satu rumah warga. Rumah tersebut kebetulan berada di bawah jalan yang menikung ke atas, sehingga menyebabkan material longsor menerjang rumah warga.
Korban mengalami luka di bagian leher dan kepala. Saat ini korban tengah menjalani perawatan di rumah sakit Multazam.
(Wahyono/Read)
