READ.ID – Seorang Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Gorontalo, Haris Dukalang meninggal dunia pada Kamis (19/3) sekitar Pukul 22.19 Wita di Rumah Sakit Aloe Saboe.
“Iya benar, Almarhum meninggal dunia di Rumah Sakit. Saya selaku sesama petugas Damkar turut berduka cita atas meninggalnya beliau. Beliau kita kenal dengan orang baik,” ujar salah satu petugas Damkar Lukman Lahati saat dikonfirmasi.
Kecelakaan Almarhum terjadi pada Selasa (17/3) siang saat akan melaksanakan tugas untuk memadamkan api yang mebakar rumah warga di Desa Tabongo Timur, Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo.
Sebelum tiba di lokasi kebakaran, mobil damkar yang dinaiki Almarhum Haris hilang kendali akibat menghindari kenderaan yang berada di depan mobil tersebut.
Setelah mengalami kecelakaan, Almarhum Haris selanjutnya dilarikan ke RSAS untuk mendapatkan perawatan medis. Namun, selama dua hari kondisi Almarhum terus kritis dan menghembuskan nafas terakhirnya.
“Almarhum rencana akan dikebumikan
pada Jumat pukul 10.00 wita, di Desa Barakati, Kecamatan Batudaa, Kabupaten Gorontalo, tepatnya di kompleks SMPN 2 Batudaa,” kata Lukman.
Sebelumnya, Dua unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) milik pemerintah Kabupaten Gorontalo mengalami kecelakaan di lokasi berbeda saat menuju lokasi kebakaran rumah di Desa Tabongo Timur.
Satu mobil damkar terbalik di Kecamatan Tabongo. Sedangkan satu mobil Damkar lainnya kecelakaan di desa Tenilo kecamatan Limboto Barat. Dua damkar tersebut Kecelakaan saat menghindari kenderaan lain yang akan menyeberang jalan.
Akibat kecelakaan itu, 6 personil yang berada di dalam mobil Damkar mengalami luka-luka dan langsung dievakuasi warga ke rumah sakit setempat. (Aden/RL/Read)