READ.ID – Pemungutan suara dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Provinsi Gorontalo dilaporkan berlangsung aman dan terkendali. Hal tersebut terungkap dalam pemantauan yang dilakukan oleh Korem 133/NWB bersama Pemerintah Provinsi Gorontalo melalui video conference dengan satuan pengamanan di seluruh kabupaten dan kota, pada Rabu (27/11/2024) di Aula Makorem 133/NWB.
Pelaksanaan pemungutan suara ini berjalan efektif dan selesai pada pukul 13.00 WITA, meskipun beberapa tempat pemungutan suara (TPS) di Bone Bolango yang sebelumnya dilaporkan terdampak banjir berhasil melaksanakan pemungutan suara tanpa kendala.
Pj Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, menyebutkan bahwa meskipun Provinsi Gorontalo dinilai secara umum sebagai daerah yang kondusif dan relatif aman di tingkat nasional, pengawasan serta keamanan tetap harus dijaga hingga proses perhitungan suara selesai. Dia juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat yang diharapkan meningkat dibandingkan dengan pemilu sebelumnya.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas kerjasama yang telah terjalin, dari persiapan hingga pelaksanaan. Saya berharap situasi tetap aman hingga perhitungan suara berakhir,” ungkap Rudy.
Dalam kesempatan itu, Danrem 133/NWB, Hari Pahlawantoro, juga menekankan pentingnya keamanan di setiap TPS dan mengantisipasi antusiasme masyarakat yang kemungkinan besar akan tumpah ruah di jalanan setelah pencoblosan.
Sebelum memulai perhitungan suara cepat pada pukul 14.00 WITA, Danrem, Pj Gubernur, Sekretaris Daerah, Ketua Dewan Provinsi Gorontalo, beserta jajaran Forkopimda mengikuti arahan dari Menkopolkam Budi Gunawan secara virtual.
Untuk Pilkada serentak kali ini, Provinsi Gorontalo memiliki 2.016 TPS, yang terdiri dari 2.012 TPS reguler dan 4 TPS khusus di Lembaga Pemasyarakatan. Rincian TPS ini meliputi, 276 TPS di Kota Gorontalo, 701 TPS di Kabupaten Gorontalo, 294 TPS di Bone Bolango, 245 TPS di Gorontalo Utara, 242 TPS di Boalemo, dan 258 TPS di Pohuwato.