READ.ID – Polda Gorontalo terus memperketat pengamanan dalam setiap tahapan Pilkada Serentak 2024. Salah satu langkah konkrit yang diambil adalah dengan menerjunkan anjing pelacak K9 untuk mengamankan proses pendaftaran calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo.
Kasatgas Preventif Polda Gorontalo, Kombes Pol. Moh. Zamroni, SIK, menjelaskan bahwa penggunaan K9 merupakan bagian dari prosedur standar pengamanan untuk kegiatan-kegiatan yang memiliki potensi kerawanan tinggi, seperti proses pendaftaran calon kepala daerah.
“Kehadiran K9 ini sangat penting untuk mendeteksi dini potensi ancaman keamanan yang mungkin timbul,” ujar Kombes Zamroni.
Anjing-anjing pelacak ini disiapkan untuk menyisir setiap sudut Kantor KPU dan sekitarnya. Mereka dilatih secara khusus untuk mendeteksi berbagai jenis bahan peledak, senjata tajam, maupun benda-benda mencurigakan lainnya. Dengan demikian, diharapkan tidak ada pihak yang dapat membawa masuk benda-benda berbahaya yang dapat mengganggu jalannya proses pendaftaran.
Selain menerjunkan K9, Polda Gorontalo juga mengerahkan personel pengamanan dalam jumlah yang cukup untuk menjaga keamanan di sekitar Kantor KPU. Personel yang bertugas dilengkapi dengan peralatan lengkap dan diberikan tugas untuk melakukan pengawasan ketat terhadap setiap orang yang masuk ke area KPU.
“Kami telah melakukan pemetaan terhadap potensi ancaman dan telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi yang diperlukan,” tambah Kombes Zamroni.
Polda Gorontalo mengimbau kepada seluruh pihak yang terlibat dalam Pilkada Serentak 2024, baik partai politik, pendukung calon, maupun masyarakat umum, untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban.
“Kami berharap semua pihak dapat bersinergi untuk menciptakan suasana yang kondusif selama proses Pilkada berlangsung,” ujarnya.
Dengan adanya pengamanan yang ketat, diharapkan proses pendaftaran calon kepala daerah dapat berjalan dengan lancar dan aman. Hal ini merupakan langkah penting untuk mewujudkan Pilkada Serentak 2024 yang damai, demokratis, dan berkualitas.