READ.ID– Pondok Pesantren (Ponpes) tidak hanya sekadar tempat untuk menuntut ilmu dunia dan akhirat tetapi juga santri dibekali pengetahuan menjadi pemimpin serta warga negara yang tanggung jawab terhadap bangsa dan negara.
“Karena itu, Ponpes adalah tempat pelatihan untuk menjadi warga negara yang baik. Jadi, kalau melihat warga negara yang baik datanglah ke ponpes,” kata Wakil Ketua MPR RI, Sjarifuddin Hasan dalam Sosialisasi Empat Pilar di Ponpes Raudhatul Islamiyah di Bogor, Jawa Barat pekan ini.
Dalam sosialisasi ini, politisi senior Partai Demokrat itu menguji pengetahuan santri tentang Empat Pilar MPR RI. Syarief bertanya tentang Empat Pilar MPR. Pertanyaan itu mampu dijawab dengan benar.
Selain itu, anggota Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) jilid II tersebut juga menguji pengetahuan tentang Pancasila, dan juga bisa dijawab dengan benar sila-sila Pancasila.
Karena itu,Syarief menyampaikan apresiasi terhadap pengetahuan santri tentang Empat Pilar MPR. “Empat Pilar di Ponpes ini sudah mantap,” kata dia.
Dengan pengetahuan tentang Empat Pilar MPR di Ponpes itu, Syarief menegaskan, anggapan yang salah tentang Ponpes tidak terbukti. “Kalau ada yang mengatakan hati-hati terhadap pesantren, terbukti itu tidak benar. Anggapan itu muncul karena mereka tidak pernah datang ke Ponpes. Ponpes adalah tempat pelatihan untuk menjadi warga negara yang baik. Sebab, di pesantren para santri menuntut ilmu dunia dan akhirat,” papar dia.
Karena itu, wakil rakyat dari Dapil Jawa Barat ini mengatakan, kalau mau mendapatkan ilmu dunia dan akhirat, datang ke Ponpes. Jadi, saya memberikan apresiasi. Ternyata memang Ponpes bisa menjadi contoh buat masyarakat. Karena itu, jangan membuat kesimpulan yang salah terhadap Ponpes,” sambung dia.
Dikatakan, lebih sering mengunjungi Ponpes melakukan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI. Sosialisasi Empat Pilar MPR selain memberikan bekal menjadi warga negara yang baik dan bertanggungjawab kepada bangsa dan negara, juga untuk menjadi pemimpin. Ponpes menjadi tempat untuk mencetak pemimpin masa depan. (akhir)
“Saya melihat Ponpes menjadi tempat untuk mempersiapkan dan mencetak pemimpin di masa depan. Ponpes mencetak orang-orang yang bertanggungjawab kepada Tuhan, masyarakat, bangsa dan negara sehingga bila diberi amanah dan diberikan tanggungjawab oleh negara, dia akan menjalankannya dengan baik,” kata dia.
Syarief meminta pemerintah memperhatikan Ponpes karena banyak Ponpes yang dikelola sukarela, mandiri, dan swadaya. “Di tengah keterbatasan keuangan negara, Pemerintah harus memperhatikan Ponpes karena kebanyakan Ponpes masih dikelola secara mandiri, sukarela, dan swadaya. Saya kira Pemerintah harus memberikan lebih banyak perhatian kepada Ponpes,” demikian Syarief Hasan.
