READ.ID – Panitia Pemutkhiran Data Pemilih (PPDP) di Desa Meranti, Kecamatan Tapa, Kabupaten Bone Bolango, harus mengabaikan keselamatannya dengan melewati sungai deras demi menjalankan tugas Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bone Bolango, Adnan Berahim, mengatakan bahwa di Desa Meranti terdiri dari tiga dusun yang harus di Coklit, dua dusun di antaranya menyeberangi sungai hanya dengan berjalan kaki.
“Selain dusun tiga, akses ke dusun dua juga harus menyebrang sungai. Di dusun dua misalnya, ada tiga kepala keluarga dengan 7 orang pemilih,” ujar Adnan.
Adnan menambahkan, hanya ada satu orang petugas PPDP yang mencoklit di seluruh tiga dusun yang ada di Desa Meranti, yang terdapat 1 Tempat Pemungutan Suara (TPS) tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi semangat dan kesungguhan dari rekan-rekan LPDP, meski harus melintasi Sungai,” Ungkap Adnan.
Menurutnya sejauh ini ada beberapa LPDP yang telah menyelesaikan tugas melakukan Coklit, dari batas waktu yang di targetkan.
Untuk kendalanya sendiri dari pelaksanaan Coklit di Bone Bolango hanya kondisi cuaca dimana curah hujan yang cukup tinggi yang terjadi akhir-akhir ini.
“Kami yakin petugas LPDP dapat menyelesaikan waktu melaksanakan Coklit sebelum batas waktu yang telah ditentukan, ” Tutup Adnan.
