READ.ID – Puluhan siswa di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) hendak merayakan kelulusan dibubarkan oleh tim gabungan Polres Gorontalo Utara, Polsek Kwandang dan Koramil 1314-06, Sabtu (2/5) malam.
Kapolsek Kwandang AKP Raden Dian Nugraha menegaskan, para siswa melakukan konvoi dengan merayakan kelulusannya di kompleks rumah sakit Zainal Umar Sidiki Kwandang.
“Ya benar, kami telah membubarkan aksi siswa yang melakukan konvoi untuk rayakan kelulusan sekitar pukul 20.00 wita. Ketika petugas tiba mereka langsung membubarkan diri,” ujarnya.
Sebelumnya petugas mendapati informasi akan ada pengumuman kelulusan siswa SMA. Dari informasi tersebut pihaknya melakukan antisipasi konvoi para siswa tersebut.
“Kami awalnya sudah antisipasi yang konvoi. Selain itu kami juga berhasil amankan dua orang siswa di salah satu SMA yang ada di Gorut yakni RMK (17) dan ZA (17),” tegas Kapolsek.
Terkait kejadian tersebut AKP Raden sangat menyayangkan aksi para siswa yang melakukan Konvoi di tengah wabah Covid-19, dan tidak mengindahkan aturan pemerintah dalam upaya memutus mata rantai Covid-19.
Pihak orang tua siswa seharusnya ikut memberikan pemahaman terkait situasi sekarang ini.
“Disaat pandemi Covid-19 kegiatan tersebut kurang terpuji jika siswa yang lulus merayakan kelulusan dengan mencoret-coret seragam sekolah, hura-hura, dan konvoi. Seharusnya siswa mengekspresikan rasa syukur atas kelulusan dengan mendekatkan diri kepada Tuhan,” tandasnya. (Jef/RL/Read)
