READ.ID – Pusat Tanggap Bencana Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menyalurkan bantuan bencana di tiga provinsi.
Bantuan dari Pusat Tanggap Bencana UNG itu meliputi bantuan sosial, tenaga medis dan tim teknis untuk tiga provinsi terdampak bencana, diantaranya Sulawesi Utara, Sulawesi Barat serta Kalimantan Selatan.
Ketua Pusat Tanggap Bencana UNG, Zuhriyana K Yusuf, mengungkapkan dalam 2 Minggu terakhir telah terkumpul donasi dalam bentuk barang, sembako dan uang tunai, yang berasal dari donasi seluruh fakultas, organisasi kemahasiswaan serta karang taruna.
“Untuk bantuan dalan bentuk sembako yang terkumpul mencapai Rp50 juta, yang dibagi dengan rincian 150 paket sembako, terdiri dari beras, minyak goreng, mie instan, ikan kaleng dan lainnya,” beber Zuhriyana.
Selain sembako, ungkap Zuhriyana, bantuan yang terkumpul juga dalam bentuk pakaian, popok bayi, pembalut, dan uang tunai senilai Rp50 juta.
“Total nilai bantuan yang terkumpul kurang lebih Rp100 juta. Untuk bantuan dalam bentuk barang akan disalurkan kepada korban bencana alam di Sulawesi Utara. Sedangkan uang tunai akan diberikan ke Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan,” ungkapnya.
Menurut Rektor UNG Eduart Wolok, perlu disyukur UNG melalui Pusat Tanggap Bencana bertindak dalam kurun waktu 2 minggu pasca terjadi bencana.
Karena kata Eduart, biasanya berdasarkan pengalaman di awal terjadi bencana banyak sekali bantuan, namun justru saat kondisi pemulihan bencana, bantuan tersebut sudah kurang.
“Terima kasih kepada masyarakat yang sudah mempercayakan penyaluran bantuan melalui UNG. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara yang tengah berjuang bangkit pasca musibah,” tandas Rektor UNG itu.
(SAS/RL/Read)