READ.ID – Rapat kerja (Raker) Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin Makassar (IKA Unhas) Korwil Gorontalo melahirkan beberapa rekomendasi.
Selain pendirian Institut Pemerintahan Desa, Raker juga merekomendasikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Anggrek di wilayah Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo.
Ketua IKA Unhas Korwil Gorontalo, Dahlan Usman, membeberkan bahwa KEK Anggrek diharapkan dapat dikonsentrasikan menangani asembling, bukan pabrikasi.
“Selama ini produk industri Jepang, China, Taiwan, dan Korea memasuki indonesia dalam bentuk penggalan melalui rute Selat Malaka ke Laut Jawa hingga finish di Surabaya lalu dirakit di sana. Ini yang harus kita rebut,” tegas Dahlan, Selasa (08/12/2020).
Gorontalo Utara telah memiliki pelabuhan internasional yang dapat diandalkan untuk keperluan ekspor dan impor. Eksistensi pelabuhan tersebut dapat memotong jalur pengiriman produk industri otomotif dan elektronik dari negara-negara tetangga, sehingga dapat menghemat waktu dan biaya tempuh.
“Sehingga bagi investor distribusi ke Anggrek dapat lebih efisien, dan mendapatkan free tax sebesar 10 persen,” lanjut Dahlan.
Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara hanya perlu memastikan kesiapan lahan sekitar 3 – 5 ribu hektar dan fisibility study.
“Selanjutnya Pemda Gorontalo Utara memperdakan,” kata Dahlan.
IKA Unhas, lanjutnya, akan membantu pengajuan KEK ke pemerintah pusat. “Dengan begitu infrastruktur dasar, fasilitas umum dan sosial dibangun pemerintah pusat. Seperti jaringan jalan, listrik, dan air sehingga juga menguntungkan masyarakat setempat,” tutur Dahlan.
Ditanya tentang pilihan asembling, bukan pabrikasi, Dahlan Usman mengatakan bahwa pilihan itu tidak membutuhkan kualifikasi SDM yang terlalu tinggi. Dengan begitu dapat membuka kesempatan kerja bagi SDM Gorontalo.
“Lulusan SLTP dan SLTA pun bisa setelah melalui pelatihan yang tidak terlalu lama,” katanya.
Gagasan KEK Anggrek kontan mendapat sambutan hangat dari Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin. Dia berterima kasih kepada IKA Unhas yang dinilainya turut memikirkan pembangunan di wilayah yang dipimpinnya.
Terpisah, Sekretaris Jenderal IKA Unhas Husein Abdullah menegaskan gagasan KEK Anggrek sangat strategis bagi kemajuan daerah.
Husein dengan penuh semangat mengatakan organisasinya siap memfasilitasi upaya lobi ke pemerintah pusat.
Dahlan Usman menambahkan, IKA Unhas Korwil Gorontalo dapat menyumbang peran dalam pematangan hingga mengeluarkan rekomendasi kelembagaan.
“IKA Unhas Gorontalo juga berperan menggaet kampus Unhas untuk memperkuat kajian teknis persiapan KEK sekaligus mensupport dari sisi lobi ke pusat,” pungkasnya.
Sebelumnya Raker digelar di kawasan Pantai Minanga Atinggola, Gorontalo Utara, pada 5 – 6 Desember 2020.
(RL/Read)