Family Gathering oleh Perusahaan BJA Group turut dihadiri Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, Sabtu (22/11/2025), di lapangan proklamasi Kecamatan Popayato.
Hadir pula mantan Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, anggota DPRD Pohuwato, unsur Polres Pohuwato, pemerintah kecamatan dan pemerintah desa di Kecamatan Popayato serumpun.
Family gathering tahun ini diikuti sebanyak 3.200 orang yang terdiri dari BJA Group dan para undangan yang hadir dalam meramaikan kegiatan tersebut.
Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga, mengungkapkan secara pribadi dan selaku Pemerintah (Pemkab) Pohuwato mendapat penghormatan yang sangat besar dari segenap pimpinan BJA IGL BTL untuk hadir dalam sebuah acara spektakuler yaitu family gathering. Tentu kegiatan ini dilakukan untuk menghimpun seluruh karyawan.
“Begitu sangat luar biasa rekrutmen karyawan 72 persen tenaga lokal. Sejumlah 1.501 orang tenaga kerja, itu cukup berpengaruh dan punya dampak dari penurunan angka kemiskinan di Pohuwato,”ungkapnya
Menurutnya, angka kemiskinan di 2024 masih berada di 17,11 persen, dan dampak dari hadirnya investasi punya pengaruh atau turun dua digit sampai 15.25 persen.
“Tadi testimoni dari perwakilan dua karyawan sangat tepat. insyaallah kedepannya perusahaan ini bisa bangkit, bisa bersinergi, bisa berkolaborasi dalam rangka peningkatan-peningkatan dari sisi kesejahteraan masyarakat,”tuturnya
Lanjut Saipul, penanaman ke-20 juta pohon gamal ini sangat baik, dari sisi lingkungan juga aman. Syukur Alhamdulillah di tahun kedua family gathering ini kami bisa hadir. Tagline penanaman pohon 20 juta pohon sangatlah baik.
“Kami sudah menargetkan di RPJMD tahun 2025-2029 hanya mampu menargetkan 1 juta pohon, Alhamdulillah, IGL, BJA, BTL sudah mencapai 20 juta, berarti RPJMD Kabupaten Pohuwato tercapai,”terangnya.
Direktur BJA Group, Zunaidi mengatakan, family gathering yang digelar tahun ini sekaligus merupakan perayaan atas keberhasilan perusahaan yang telah mencapai angka penanaman 20 juta pohon gamal, yang merupakan bahan baku produk wood pellet.
“Bahan baku wood pellet yang akan diolah dari gamal ini merupakan energi terbarukan, sekali tanam bisa dipanen 4-5 kali. Apabila satu siklus 4-5 tahun, artinya yang kita tanam hari ini untuk menghijaukan masa depan, berarti sampai 20 tahun baru kita lakukan replanting,”paparnya
Ia menegaskan komitmen BJA Group dalam menjaga investasi berkelanjutan dengan mempertimbangkan pelestarian lingkungan.
Hadir berinvestasi di Pohuwato, Provinsi Gorontalo, BJA Group terus menunjukkan komitmennya dalam membantu Pemerintah untuk menekan angka pengangguran dengan menyerap tenaga kerja besar-besaran. Hingga penghujung tahun ini, tercatat, jumlah karyawan yang bekerja di tiga perusahaan BJA Group itu sebanyak 1.501 tenaga kerja.
Di mana 72 persen dari total tenaga kerja tersebut merupakan warga lokal Pohuwato. Angka ini melampaui target penyerapan tenaga kerja lokal yang diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) yakni, 70 persen.
“Saat ini karyawan yang telah bekerja di Biomassa Group sampai dengan bulan September, sebanyak 1.501 karyawan. Dari jumlah itu, 72 persen adalah karyawan lokal Pohuwato, kemudian 13 persen dari Provinsi Gorontalo non Pohuwato, dan luar Gorontalo sebanyak 15 persen. Itu berarti 85 persen dari total karyawan adalah warga Gorontalo,”pumgkasnya











