READ.ID – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) terus memperkuat langkahnya dalam mewujudkan internasionalisasi kampus melalui pelaksanaan Workshop Strategi Pemeringkatan QS World University Rankings (QS WUR). Kegiatan ini menjadi momen penting, karena untuk pertama kalinya Rektor UNG, Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, S.T., M.T., secara langsung menyampaikan komitmennya terhadap upaya masuk dalam pemeringkatan internasional.
“Gerakan internasionalisasi melalui workshop ini akan dicatat sejarah, karena ini belum pernah dikerjakan serta dirumuskan selama UNG berdiri sebagai institusi pendidikan tinggi,” ungkap Rektor.
Dalam sambutannya, Rektor menegaskan bahwa UNG tidak ingin sekedar tercatat dalam pemeringkatan global tanpa perencanaan matang. Sebaliknya, UNG menargetkan pencapaian yang terukur, dengan kesiapan menyeluruh di berbagai aspek kelembagaan.
“Dengan perkembangan UNG saat ini, pemeringkatan internasional bukan lagi sesuatu yang bisa kita hindari. Maka dari itu, persiapan harus dimulai sejak sekarang,” ujarnya.
Menurutnya, proses untuk masuk dalam QS WUR bukanlah pekerjaan instan. Dibutuhkan kerja simultan, sinergi, dan konsistensi dari seluruh elemen kampus. Namun demikian, Rektor menyampaikan optimismenya bahwa dengan arahan yang tepat dari para narasumber, serta komitmen semua pihak, UNG bisa menembus QS WUR pada Maret 2026.
Rektor menambahkan bahwa pemeringkatan internasional merupakan bagian dari strategi besar UNG dalam mengonversi prestasi dan reputasi institusi ke dalam bentuk pengakuan di tingkat dunia. Hal ini, kata dia, harus dibangun secara bertahap dan berkelanjutan.
“Workshop ini menjadi langkah awal yang penting. Kami berani melangkah ke arah ini karena saya yakin kondisi UNG sudah layak untuk itu, karena sebelumnya telah dilakuan telaah hingga mencapai titik ini. Oleh karena itu workshop ini, menjadi pemantik civitas akademika untuk berupaya mendorong proses UNG menuju internasionalisasi,” tegasnya.
Dengan semangat dan kesiapan tersebut, UNG semakin mantap dalam menapaki jalur internasionalisasi, menegaskan posisinya sebagai perguruan tinggi yang tak hanya unggul di dalam negeri, tetapi juga siap berkompetisi di tingkat dunia.
