READ.ID – Prosesi pelaksanaan sidang senat terbuka dalam rangka wisuda program doktor, magister, profesi, sarjana dan diploma kedatangan tamu istimewa yakni Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. Dr. Ova Emilia, M.Med. Ed., Sp.OG (K), Ph.D. Kehadiran Rektor perempuan di tengah-tengah prosesi wisuda untuk menyampaikan orasi ilmiah untuk wisudawan yang hadir.
Rektor UNG Dr. Ir. Eduart Wolok, ST., MT. menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Rektor UGM untuk membersamai 1.717 wisudawan yang dikukuhkan. Kehadiran pimpinan tertinggi UGM kata Eduart memberikan beberapa makna penting, karena dimomen bersejarah pertama kalinya UNG mewisuda sarjana kedokteran dihadiri guru besar pertama bidang pendidikan dokter di Indonesia.
“Makna selanjutnya kata Rektor sebagai bentuk penguatan kerjasama dan sinergitas antara UNG dan UGM yang selama ini sudah terbangun,” ungkap Rektor.
Sementara itu dalam orasinya Rektor Universitas Gadjah Mada Prof. Dr. Ova Emilia, M.Med. Ed., Sp.OG (K), Ph.D., banyak mengulas tentang pemerataan layanan kesehatan di Indonesia, yang muaranya berkaitan dengan kualitas serta pemerataan sumberdaya manusia.
Menurut Ova saat ini Indonesia memiliki sebanyak 92 fakultas kedokteran, yang rata-rata setiap tahun meluluskan 1000 dokter baru. Namun dari jumlah lulusan tersebut ternyata masih ada 5 persen Puskesmas yang tidak memiliki dokter, yang bukan karena jumlahnya kurang namun karena penyebarannya yang kurang baik.
“Ini tentunya merupakan salah satu bentuk yang ditunggu dari fakultas kedokteran UNG, untuk dapat ikut berkiprah dalam memenuhi kebutuhan sumberdaya manusia bidang kesehatan khususnya dokter,” terangnya.