Reses Yuriko Kamaru Harapkan Proyek Bendungan Bulango Ulu Selesai di 2024

Bendungan Bulango Ulu
banner 468x60

READ.ID – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo dapil Bone Bolango Yuriko Kamaru menilai bahwa pembangunan Bendungan Bulango Ulu, merupakan proyek investasi yang membuat daerah Gorontalo menjadi lebih baik kedepan.

Hal ini dikatakannya, saat melakukan kunjungan reses DPRD Provinsi Gorontalo di lokasi pembangunan proyek strategis Nasional Bendungan Bulango Ulu, Selasa (8/2/2022).


banner 468x60

Yuriko Kamaru mengharapkan, dalam pembangunan ini, adanya dukungan dari pemerintah kabupaten dan provinsi, sebagai bagian dari kelancaran untuk kegiatan pembangunan. Sehingga, dari aspek teknis, pihak Balai sendiri akan lebih siap.

Hanya saja, kata Yuriko Kamaru, dari pihak Balai sendiri, mengakui ada kendala non teknis, seperti adanya persoalan pembebasan lahan.

Yang disebabkan, belum adanya penyelesaian, karena masih ada masyarakat yang menginginkan agar pihak pekerja, untuk tidak menyentuh atau mengerjakan tanah tersebut.

“Nah, tentunya hal ini harus segera diselesaikan”, ucap Yuriko Kamaru yang juga ketua Fraksi Nasdem ini.

Menurutnya, apabila ada kebijakan pemerintah baik dari pihak kabupaten maupun provinsi, yang harus segera dilaksanakan atau bisa dilaksanakan oleh pihak Balai, maka secara administrasi harus ada.

“Sehingga, dari pihak Balai dalam kondisi nyaman, untuk melakukan kegiatan-kegiatan pembangunan fisik ini”, ujar Yuriko Kamaru.

Ia menambahkan, dari informasi yang diperoleh dari pihak Balai, untuk Penlok sendiri, harus diselesaikan ditahun 2023. Sementara, untuk penyelesaian tanah, harus selesai ditahun 2022 ini.

“Mengapa hal ini harus dilakukan, karena ditahun 2022 ini, sudah selesai semua persoalan menyangkut pembebasan tanah”, tambahnya.

Sehingga, kata Yuriko Kamaru lagi, secara teknis pengerjaan dari Balai, tidak ada kendala.

“Insha allah, hal ini dapat tercapai, dan apa yang ditargetkan di tahun 2024, proyek PSN ini sudah siap diresmikan oleh Presiden Joko Widodo”, jelasnya.

Terpisah, Kepala SNVT Pembangunan Bendungan BWS Sulawesi II Marwansyah menyampaikan, bahwa untuk progres pembangunan Bendungan Bulango Ulu saat ini, sudah mencapai 7 persen. Dengan rincian, untuk paket I progresnya 3 persen dan paket II 10 persen.

Pihaknya, ungkap Marwansyah, berharap di tahun 2024 Bendungan Bulango Ulu ini, dapat dituntaskan.

Ia menambahkan, adapun untuk pengerjaan proyek ini, menggunakan biaya APBN senilai 2.2 Triliun.

Bahkan, kata dia, untuk para pekerja sendiri, banyak menggunakan tenaga lokal. Sementara, untuk tenaga terampil juga banyak, memakai tenaga kerja disekitara Bendungan ini.

“Tetapi, untuk tenaga kerja dengan skill khusus, tentunya masih mendatangkan dari luar, yang diharapkan dengan kehadiran tenaga kerja luar ini, masyarakat sekitar dapat menambah keterampilannya”, tandasnya.

(Rinto/Read)

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 728x90