READ.ID – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie berharap bantuan pangan bersubsidi yang disalaurkan pemerintah dapat meringankan beban masyakat di masa pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikan oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dalam kegiatan Bakti Sosial NKRI Peduli di Kecamatan Mootilango, Kabupaten Gorontalo, Jumat (09/10/2020).
“Bantuan ini harusnya ditebus Rp55.000, tapi kami mengambil kebijakan untuk menggratiskan bantuan ini dengan subsidi dari pemerintah Provinsi melalui beberapa dinas dan juga ada Baznas Provinsi. Kebijakan untuk menggratiskan bantuan ini dengan tujuan meringankan beban masyarakat pada masa pandemi Covid-19,” tutur Rusli dalam sambutannya.
Rusli melanjutkan, bantuan pangan bersubsidi di era kepemimpinannya merupakan wujud karya nyata untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan pokok masyarakat. Menurutnya, pada masa pandemi Covid-19 ini, sebagian warga kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya, sehingga itu pemerintah hadir di tengah masyarakat untuk membantu kesulitan tersebut.
“Bantuan yang kami berikan ini berasal dari uang rakyat, jadi kami kembalikan lagi ke rakyat. Kami hadir saat ini semuanya untuk rakyat,” tandasnya.
Bantuan terdiri dari tujuh item yakni lima kilogram beras, satu liter minyak goreng, 10 butir telur dan satu kilogram ikan. Ada juga rempah rempah seperti rica, bawang putih dan bawang merah masing-masing setengah kilogram.
Selain bantuan pangan bersudsidi, pemprov Gorontalo juga menggulirkan Jaring Pengaman Sosial (JPS) dengan kesepakatan penanggungan secara urunan. 60 persen total anggaran dibebankan ke pemprov, sisanya 40 persen ke pemerintah kabupaten/kota.
Hingga saat ini sudah ada tiga kabupaten yang telah 100 persen menyalurkan bantuan JPS. Diantaranya, Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Boalemo.
Selain menyerahkan bantuan bagi 1000 KPM di Kecamatan Mootilango, Gubernur yang didampingi istri Idah Syahidah juga memberikan bantuan di Kecamatan Tilamuta dengan jumlah yang sama. Rencananya pada esok hari, rombongan Gubernur akan melakukan kegiatan yang sama di Kabupaten Pohuwato.
(Adv/RL/Read)