READ.ID – Setelah menyelesaikan tugasnya sebagai Wakil Wali Kota Gorontalo Periode 2019-2024, Ryan Kono jalani Adat Mopotulungo yang berlangsung di Rujab Wakil Wali Kota, Senin (3/6/2024). Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Pj. Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin.
Adat Mopotolungo merupakan prosesi mengantarkan pejabat yang telah berakhir masa tugasnya dari rumah jabatan ke kediaman pribadi. Selain itu upacara ini juga sebagai bentuk penghargaan dari Pemerintah Kota Gorontalo atas pengabdian kepada pejabat negara yang sudah memimpin daerah ini.
Upacara adat Mopotolungo diawali dengan prosesi mopo maklumu deta tomboluwo atau memaklumkan kepada pembesar negeri bahwa prosesi adat akan segera dimulai. Kemudian dilanjutkan dengan mopodungga lo adati potidungu atau adat berjenjang turun dari wakil keluarga kepada pemangku adat selaku penanggungjawab prosesi Mopotolungo.
Selanjutnya Ryan bersama Mbui Jos Aulia Anisa dijemput dari kamar oleh pemangku adat menuju tempat duduk adat. Setelah prosesi mohudu tonggota atau penyerahan pelaksanaan upacara Mopotolungo dari pemangku adat Hulondalo ke pemangku adat Limboto dan mopodungga lo adati dudelo, Ryan bersama istri meninggalkan rumah jabatan Wakil Wali Kota Gorontalo dengan diantarkan oleh Pj. Gubernur Rudy, Sekda Kota Gorontalo serta jajaran pimpinan OPD dan Forkopimda Kota Gorontalo.
Prosesi adat, kemudian dilanjutkan di rumah Ryan yang terletak di Kelurahan Heledulaa Selatan, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. Upacara adat Mopotolungo diakhiri dengan pembacaan doa.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada bapak ibu sekalian. Suatu kehormatan bagi kami bisa mengenal, mengetahui, mengalami, dan menjalani adat dan budaya Gorontalo. Ada pepatah datang tampak muka, pergi tampak punggung, yang artinya kedatangan dan kepergian seseorang harus dilakukan dengan baik. Oleh karena itu, saya beserta istri mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas pelaksanaan dan kehadiran pada kegiatan hari ini,” tutur Ryan dalam sambutan singkatnya.
Sebelum ke rumah pribadi, Ryan bersama istri juga mengikuti upacara pelepasan yang diselenggarakan oleh Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Kota Gorontalo atau Purna Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Pasukan upacara membentuk formasi Bintang Astha Brata, simbol penghargaan tertinggi dalam bidang Kepamongprajaan.
