READ.ID – Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo Roni Sampir didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Hariyanto Kodai, meninjau kembali jembatan Upomela – Huntuhulawa yang kembali longsor, Kamis, (06/04/2023).
Setibanya di lokasi Sekda Roni segera berdiskusi, meminta informasi kepada warga yang ada di lokasi, tentang kronologis longsornya bibir jembatan itu sekitar pukul 15.00 Wita sore.
Sekda Roni mengatakan sebagai lalu lintas warga, Pemerintah kabupaten Gorontalo akan segera membangun jembatan darurat, dari batang pohon kelapa. Karena bentang sungai pada jembatan yang roboh bertambah lebar, paska-longsor kembali
Jembatan darurat rencananya akan di bangun di sungai yang menbatasi Desa Hutuhulawa dengan Bongohulawa, Kecamatan Bongomeme.
“Di perbatasan Huntuhulawa dan Bongohulawa bentangan tidak terlalu lebar. Insya Allah kita upayakan tidak sampai hari raya, karena ini akses masyarakat,” kata Roni.
Panglima ASN ini menambahkan membuat jembatan darurat menjadi program prioritas. Sehingga masyarakat dari lima desa yang ada di seberang jembatan dapat melintas.
Selain membuat jembatan darurat, jembatan harus diperbaiki. Pemerintah Kabupaten Gorontalo, pada tahun 2024 akan menganggarkan biaya pembangunan kembali jembatan yang roboh itu.
Insya Allah ini akan kita rencanakan, alokasi anggarannya paling lama tahun depan, sekitar 2,5 Milyar rupiah anggarannya.
“Besaran anggaran pembangunan kembali jembatan Upomela-Huntuhulawa itu, disampaikan Roni Sampir, saat meninjau Jembatan yang roboh itu,” tambanya