Oleh : Aburizal Bakrie
Setelah membaca informasi tentang ketidak berdayaan Riska Ramadila, siswi SMAN Kamparkiri (Riau) yang terkena tumor ganas di kakinya, saya langsung memerintahkan Bakrie Amanah untuk turut membantu pengobatan Riska.
Alhamdulillh Riska dan keluarga sudah tiba di Jakarta dengan menggunakan Garuda 179 dari Pakanbaru. Saya meminta Lalu Mara Satriawangsa dan Tim Bakrie Amanah untuk menjemput Riska dan keluarga yang didampingi petugas kesehatan dari TNI Serka Taufik (Kodim 0313 Kampar, Riau).
Selanjutnya dengan ambulance Bakrie Amanah, Riska langsung dibawa ke RSPAD Gatot Subroto. Rencana Riska akan ditangani langsung oleh Kolonel Catur dari RSPAD.
Dalam membantu Riska, Bakrie Amanah juga bekerjasama dengan Bakrie Swasakti Utama (BSU) dan TNI (Kodim 0313 Kampar).
Sebelumnya, Riska yang kini duduk di kelas 3 SMA karena tidak punya biaya berobat hanya bisa terbaring lemah di rumah kayu sangat sederhana di RT 03, RW 03 Kayu Mas, Kelurahan Lipatkain, Kecamatan Kamparkiri. Riska juga tak lagi bermain bola volley untuk membela sekolahnya.
Semoga tumor ganas yang menyerang Riska, puteri pasangan Herianto dan Muzarniati ini, bisa diangkat oleh tim medis RSPAD. Sehingga Riska bisa kembali beraktifitas seperti sedia kala dan menjadi pemain bola voley. Bukan tidak mungkin dia bisa menjadi pemain bola volley timnas Indonesia di masa yang akan datang.
Terimakasih kepada Bakrie Amanah, Bakrie Swasakti Utama, dan TNI yang telah membantu.
