READ.ID – Sekretaris Daerah Kabupaten Boalemo Sherman Moridu menegaskan Aparatur Sipil Negara (ASN) harus bersikap netral.
Tak hanya itu, dirinya juga meminta agar prara ASN senantiasa menjunjung tinggi kode etik sebagai abdi negara dalam birokrasi pemerintahan.
Hal itu ditegaskannya dihadapan para ASN Pemkab Boalemo saat menghadiri dan membuka kegiatan sosialisasi yang dileseleggarakan oleh Badan Kepegawaian Daerah Pendidikan dan Pelatihan (BKD-Diklat) Boalemo, Jumat, (20/11/2020).
“Untuk menjamin tercapainya tujuan pembangunan Nasional, maka diperlukan sikap ASN yang netral dan mampu menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa,” kata Sherman Moridu.
Panglima ASN Boalemo itu menekankan setiap ASN harus professional serta penuh kesetiaan dan ketaatan pada Pancasila, UUD 1945, negara dan pemerintah Republik Indonesia.
“Perlu diketahui bapak dan ibu, bahwa kode etik bagi ASN dimaksudkan sebagai bagian dan upaya untuk meningkatkan kualitas ASN dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Abdi Negara,” paparnya.
Dikatakan Sherman, Peraturan Pemerintah (PP) No. 42 Tahun 2004 cukup jelas terang. Termasuk didalamnya mengatur tentang pembinaan jiwa korps dan kode etik selaku Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Saya katakan bahwa keberadaan ASN sebagai bagian dari Birokrasi. Untuk itu, diharapkan tidak menjadi alat kepentingan kekuasaan. Sebab, ASN merupakan bagian dari kebutuhan rakyat,” imbuhnya.
(RL/Read)
