READ.ID – Tim Paskibraka Gorontalo Siswi SMA Negeri 1 Kota Gorontalo Olivia Ramadhani Ngurawan, dipercayakan sebagai petugas pembawa bendera pada upaca HUT ke-76 RI tingkat Provinsi Gorontalo, yang berlangsung di Rumah Dinas Gubernur Gorontalo.
Sementara penggerek bendera Ibrahim Ishak siswa SMA Negeri 1 Limboto, serta pembentang bendera Moh. Fadhlan Rizki Hulawa siswa SMA Negeri 3 Gorontalo.
Komandan pasukan pengibar Bendera Merah Putih Canggih Pradana Agustio Tompoh siswa SMA Negeri 1 Wonosari dan Komandan kelompok delapan dipimpin oleh Anjas Marcel Launda siswa SMA Negeri 1 Tibawa
Bertindak sebagai komandan upacara Letnan Kolonel Inf. Lawdewick Brucelee Karthnie, lulusan Akademi Militer tahun 2002 yang jabatan sehari-harinya sebagai Komandan Batalyon Infanteri 713/Satya Tama.
Perwira upacara Mayor Inf. Basrang, lulusan Secapa Reguler tahuan 2001, Perwira Penghubung Kabupaten Gorontalo.
Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim bertindak sebagai inspektur upacara, yang mengenakan baju takowa, yaitu pakaian adat kebesaran Gorontalo.
Upacara diawali dengan membunyikan sirene yang menandai detik-detik proklamasi kemerdekaan RI. Selanjutnya Ketua DPRD Provinsi Gorontalo Paris RA. Jusuf membacakan teks proklamasi, yang dilanjutkan dengan hening cipta dan pembacaan doa oleh Perwakilan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo.
Turut hadir dalam upacara tersebut Gubernur Rusli Habibie didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo Idah Syahidah, Kapolda Gorontalo, Danrem 133/Nani Wartabone, Kepala Kejaksaan Tinggi Gorontalo, Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo, perwakilan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, serta perwakilan veteran.
Upacara peringatan HUT ke-76 RI menjadi Agustusan terakhir bagi Rusli Habibie dan Idris Rahim dalam jabatannya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo.
Setelah hampir 10 tahun memimpin Provinsi Gorontalo, pasangan yang dikenal dengan slogan Nyata Karya Rusli-Idris (NKRI) ini akan mengakhiri masa jabatannya untuk periode kedua pada Mei 2022 mendatang.
Gubernur Rusli tercatat hanya tiga kali absen jadi inspektur upacara. Dua kali diberikan kepada Wagub Idris Rahim, serta tahun 2020 Gubernur Rusli memberi kehormatan kepada Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa yang saat itu sedang kunjungan kerja ke Gorontalo.
Upacara penurunan bendera yang selalu menjadi “jatah” Wagub juga dua kali pernah diserahkan ke Sekretaris Daerah (Sekda).
Tahun 2017, Winarni Monoarfa yang kala itu menjabat Sekda diberi kesempatan. Terakhir tahun 2021 dipercayakan kepada Sekda Darda Daraba.
Pelaksanaan upacara HUT ke-76 RI tingkat Provinsi Gorontalo menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Jumlah peserta dan tamu undangan yang hadir langsung di lokasi upacara dibatasi jumlahnya berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri RI Nomor 0031/4297/SJ tanggal 10 Agustus 2021.
Dalam surat edaran tersebut Mendagri Moh. Tito Karnavian menginstruksikan seluruh pemerintah daerah untuk menggelar peringatan HUT ke-76 RI secara sederhana.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim kukuhkan Paskibraka Provinsi Gorontalo, Minggu (15/8).
Anggota Paskibraka Gorontalo, sebanyak 25 siswa Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan utusan dari Kabupaten/Kota, yang terdiri dari 13 putra dan 12 putri.
Utusan Kota Gorontalo sebanyak enam orang, Kabupaten Gorontalo dan Pohuwato masing-masing lima orang, Gorontalo Utara empat orang, Bone Bolango tiga orang, serta Kabupaten Boalemo dua orang. (adv)