READ.ID – Korban akibat kelelahan dalam pelaksanaan Pemilu 2019 tidak hanya dialami oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), tapi juga dialami oleh staf KPU Provinsi Gorontalo, yang hamil kurang lebih 3 bulan, mengalami keguguran akibat kelelahan.
Hendrawati Saliko, yang merupakan Kasubag Teknis dan Hupmas KPU Provinsi Gorontalo, yang sehari-harinya berkecimpung dengan pelaksanaan sosialisasi dan teknis pelaksanaan Pemilu mengalami keguguran akibat kelelahan, pada puncak pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara di TPS.
“Berdasarkan keterangan dokter, saya mengalami kelelahan,” kata Hendrawati Saliko, saat ditemui di Rumah Sakit.
Ia menjelaskan bahwa, satu hari sebelum hari H pemungutan suara, dirinya sempat mendatangi beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS), kaitannya dengan tugas sebagai penyelenggara.
Tidak hanya itu, sejumlah pekerjaan terkadang harus diselesaikan hingga larut malam, diantaranya dirinya mengikuti jalannya rapat bersama komisioner KPU pada Sabtu (20/4) malam.
Berdasarkan rekpitulasi penyelenggara Pemilu 2019 yang jatuh sakit, di Gorontalo sedikitnya ada 64 orang yang terpaksa harus dirawat akibat kelelahan saat pemungutan dan penghitungan suara di TPS.
