READ.ID – Sejak dr Triyanto Bialangi mundur dari juru bicara gugus tugas penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo, data pasien corona tidak lagi diumumkan lewat konferensi pers.
Berdasarkan data yang dilansir https://dinkes.gorontaloprov.go.id/covid-19/, kasus Covid-19 di Gorontalo per tanggal Kamis 23 Juli 2020 bertambah 4 pasien positif baru, dan 4 pasien dinyatakan sembuh. Sebelumnya pada hari Rabu 22 Juli 2020 kemarin, kasus positif di Gorontalo juga bertambah 1 pasien, 5 sembuh dan 1 meninggal.
Hingga saat ini total positif Covid-19 di Gorontalo 620 kasus dengan rincian 322 orang sembuh, 30 orang meninggal, 268 orang dalam perawatan.
Sebelumnya Dr Triyanto Bialangi pamit dari juru bicara gugus setelah dikeluarkannya peraturan Presiden (Perpres) Nomor 82 tahun 2020 tentang Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional. Perpres ini ditandatangani Presiden Jokowi pada 20 Juli 2020 kemarin.
Namun kata Triyanto, penanganan Covid-19 di Gorontalo belum berakhir. Gugus tugas memang dibubarkan tapi diganti dengan satuan tugas penanganan Covid-19 yang berada di bawah Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
“Saya tetap akan menyampaikan perkembangan informasi Covid-19, tapi dengan model lain. Tugas saya masih sama tapi tidak lagi seperti biasanya menyampaikan melalui siaran live streaming di facebook. Kemudian tetap ada tracking kontak serta jenis penanganan covid-19 lainnya,” jelasnya melalui konferensi pers, Selasa (21/7/2020) lalu.
“Saya tetap bekerja untuk menjawab jika teman-teman media butuh informasi perkembangan Covid-19 di Gorontalo. Namun sekali lagi tidak akan ada lagi model konferensi pers yang sudah dilakukan sejauh ini,” ungkapnya.
Ia meminta masyarakat agar tetap mengupdate informasi Covid-19 di Groontalo melalui https://dinkes.gorontaloprov.go.id/covid-19/. (RL/Read)