READ.ID – Suasana gembira bercampur tangis dan haru menyelimuti perpisahan mahasiswa KKN UNG dan masyarakat di Desa Bunto, Kecamatan Popayato Timur, Kabupaten Pohuwato, Minggu (18/10/2020) tadi malam.
Acara perpisahan digelar sebagai tanda berakhirnya program mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) tahun 2020 di desa tersebut.
Seluruh masyarakat Desa Bunto, nampak antusias dan bersemangat menghadiri perpisahan bersama mahasiswa KKN, meski saat itu sempat turun hujan.
Salah seorang masyarakat Desa Bunto, Rahman menuturkan saat acara dimulai, semua yang mengikuti perpisahan penuh suka ria dan gembira.
Namun, menjelang berakhirnya acara, ada tangis haru yang terselip antara mahasiswa dan masyarakat Desa Bunto.
Ia menyampaikan mahasiswa KKN UNG sangat memberikan kesan baik ketika berada di Desa Bunto.
Saat hendak menjalankan program, mereka pun sebelumnya sudah cepat berbaur dengan masyarakat setempat.
“Mahasiswa KKN yang datang di desa kami, begitu kami sayangi layaknya anak kami sendiri,” kata Rahman.
Suasana haru terus mendalam antara masyarakat dan mahasiswa KKN mulai terasa seusai puisi tentang perpisahan dibawakan Ramdhany Latoale, selaku Koodinator mahasiswa KKN di Desa Bunto.
“45 hari ternyata mampu memberikan kesan yang sangat baik antara kami mahasiswa KKN dan masyarakat Desa Bunto, yang terjadi saat perpisahan begitu jauh dari ekspetasi kami,” ucap Ramdhany.
Acara tersebut turut dihadiri oleh jajaran aparat desa, tokoh pemuda, serta pihak Pemerintah Kecamatan Popayato Timur.
Adapun kegiatan perpisahan dilaksanakan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan COVID-19.
(Dodi/RL/Read)